Butterfly (End)

Love- shit

Cinta itu sebusuk mulut Kina

SINOPSIS :

Dilfy memutuskan untuk memacari gadis lemah berhati busuk seperti Kinara dipertemuan pertama mereka. bagi Dilfy, Kina adalah gadis paling tidak sadar diri dimuka bumi, pengidap maag kronis yang mudah pingsan dan sakit-sakitan itu memiliki mulut sebusuk sampah. Kina selalu menjadi sasaran empuk bully-membully karena memiliki banyak pembenci. Jika tidak ada Dilfy yang selalu menjadi pelindungnya disekolah, Dilfy yakin cewek sekerdil Kina bisa langsung mati akibat mulutnya.

Tapi, hubungan mereka diawali dengan ketidaktulusan Dilfy. sebuah tragedi memaksa Dilfy untuk memacari Kina, Dilfy tidak pernah benar-benar menyukai Kina dilembar pertamanya, tapi Kina terlalu memikat, hingga tujuan Dilfy berbalik dengan cepat. Pertemuan pertama mereka juga lebih berkesan sebagai tragedi 'penganiayaan'.

***

SEDIKIT PART DARI LOVE- SHIT

--

"Gue murid baru, sengaja pindah sekolah biar deket sama cewek yang terkenal mulutnya macam sampah yang namanya Kinara."

"Tapi gue gak mau deket-deket sama cowok jelek kaya lo. Tubuh lo juga ketinggian, gue gak suka, soalnya kaya Slenderman."

"Elo yang kependekan. muka lo juga kemana-mana bagusan ampas rokok, lo mau nolak cowok bervisual malaikat kaya gue? Nama gue Dilfy, dan gue gak boleh ditolak."

"Emangnya lo mau apaan?"

"Gue mau pacaran sama lo."

Kenal juga tidak, bahkan Kina tidak pernah melihat cowok yang mengaku namanya Dilfy itu. Kina tidak tahu asal usulnya, dan apa motif Dilfy tiba-tiba datang mengganggu ketenangannya.

"Gue gak mau pacaran, nafas lo bau." Hina Kina dengan gamblangnya.

"Oh, sori. Gue tadi ngerokok." Dilfy bertolak pinggang, mulut Kina ternyata lumayan, lumayan membuat Dilfy ingin menginjak tai ayam kemudian menendang muka sialan Kina dengan sepatunya. "Gue bacain aturan pacaran sama gue, dengerin."

Kina mengernyit, ia menatap Dilfy ganas. "Gue gak ada bilang mau pacaran sama lo, jelek!" Kina ngegas, jengkel dengan Dilfy yang tak kunjung pergi dari hadapannya.

"Kalo muka seganteng ini lo bilang jelek, terus muka lo yang macam daki itu apaan?" Dilfy menyerang balik,

Kina sudah mengepalkan tangannya, tadinya ia takut, namun melihat Dilfy begitu ngotot menggodanya, Kina menjadi kesal. "Lo minta ditampar ya!" Kina mengacungkan kepal kecilnya di udara, mengancam Dilfy, namun malah menjadi bahan tertawaan Dilfy. "Kenapa ketawa-ketawa? bau mulut lo bisa keciuman sampai 67 kilo meter perjalanan. gue tampar beneran kalo lo gak pergi!"

Dilfy ngakak, ia mentertawakan kepal Kina yang hanya sebesar hidung anak babi. Dilfy mengambil kepal Kina, menggenggamnya kencang hingga kepal mungil itu terbuka. Cowok itu memelintir tangan Kina dengan ekspresi yang begitu kalem.

"Aghh, sakit!" Wajah Kina berubah masam, cengkraman Dilfy berasa sampai tulang.

"Mau pacaran atau mau gue perkosa?" Dilfy memberikan penawaran absurd.

Kina melotot, namun sesaat kemudian ia kembali meringis sakit, ketika Dilfy justru semakin mengencangkan cengkramannya ditangan Kina. "Di, sakit sumpah." Kina nyaris menangis, matanya sudah berkaca-kaca.

"Jawab dulu, mau pacaran atau mau gue perkosa sampai mampus?" Dilfy mengulangi penawaran porno nya.

Kina meringis, ia memegangi tangan Dilfy agar tidak mencekik pergelangannya semakin kencang. Cowok gila dihadapannya memberikan penawaran aneh yang ingin membuat Kina langsung meludah ke wajah Dilfy,

"Otong lo kelihatan kecil, kondisi jony kecil begitu lo sok-sokan ngasih penawaran sampah kaya gitu? lo-! Aaaagh-" Kata-kata kotor yang keluar dari mulut bajingan seorang Kina terhenti ketika Dilfy mengencangkan cengkramannya, otot-otot tangan Dilfy menonjol keluar, ternyata mulut Kina benar-benar seperti yang dibicarakan orang-orang. begitu bangsat dan tak berpendidikan.

"Lo nantang gue- Kinara Salmadyla?"

*****

Love- Shit adalah karya saya yang baru, yang penasaran sama alur cerita Dilfy si arogan sakit jiwa dan Kina si mulut sampah, bisa kunjungi akun saya dan cek karya saya yaa.

Ohya, saya janji gak akan ngasih ending tragis macam Key dan Devin lagi hehe~ saya jera soalnya banyak yang malas baca karya saya lagi, takut jadi korban sad ending.

Serius, saya gak bakal ngasih sad ending di Love-shit. Ceritanya juga ringan, gak berat berat amat kaya beban hidup Key. Karakter Dilfy juga saya bikin murahan biar gak capek-capek amat dapetin cintanya. Kalian yang kadang greget sama Key yang menye-menye banget, karakter Kina ini juga menye-menye kaya sayur lodeh dan menarik untuk di-bully tapi mulut Kina saya buat menyampah dikit biar karakternya kelihatan realistis.

Karna gak ada protagonis yang gak punya sisi sialan yaa,

Jangan lupa baca, judulnya LOVE- SHIT, cek di karya saya yaaa

Terimakasih.