eits, jangan lupa untuk budidayakan apa? vote and coment oke nice selamat membaca
Bel sudah berbunyi menandakan jam istirahat telah dimulai.
"Mau ikut?", tanya Jeno pada Jaemin yang sibuk menata buku pelajarannya.
"Eum? Kemana?"
"Apa yang kau berharapkan? aku mengajakmu ke taman yang indah untuk berkencan?"
"Hah?"
Dahi Jaemin berkerut, Jaemin shock, Jaemin hilang arah tujuan hidup, Jaemin blank.
"Lupakan, ayo ke kantin!"
"Lee Jeno, kau sangat tidak jelas"
Mereka berdua menuju ke kantin dengan masih banyak tatapan murid-murid yang ada disana. Ya jelas saja, Jaemin berjalan dengan siapa sekarang. Lee Jeno sang ketua kelas 12 IPA 1 yang sangat populer karena ketampanan dan kecerdasannya itu, belum lagi Jaemin yang mengenakan seragam berbeda dari mereka semua, terutama wajahnya yang tampan tapi lebih terkesan manis dan imut itu, sudah pasti banyak menarik perhatian sekitar.
Setibanya dikantin, mereka berdua langsung memilih tempat duduk yang berada dipojok ruangan. Bukan keduanya sih, lebih tepatnya Jeno-lah yang memilih tempat duduk mereka sekarang, dan kebetulan kantin SMA 1 Neo Culture ini memiliki arsitektur yang memukau karena setiap dinding kantin hanya dilapisi dengan kaca yang tebal, sehingga pengunjung kantin dapat melihat seluruh gedung-gedung yang ada dikota mereka. Yaps, kantin mereka ada di lantai 4.
"Mau pesan apa? Biar aku yang pesankan", tawar Jeno
"Ah, tidak usah. Jangan rep.."
"Tenang, kau tidak merepotkan. Akan aku samakan saja menu kita bagaimana?", potong Jeno antusias
"Boleh"
"Great! Oke wait yah, kau tunggu sini"
"Eum!", balas Jaemin dengan anggukan yang terlihat sangat menggemaskan dimata Jeno. Astaga Tuhan, mahkluk seperti ini mana bisa Jeno biarkan.
"HALO JAEMIN!"
"kamchagiyaaaa~"
"Hihi, kok sendirian?"
"Kau membuatku terkejut"
Hahahah, itu tadi Haechan yang datang bersama Renjun dengan gebrakan meja dan teriakan memanggil Jaemin.
"Maaf yah Jaemin, temanku yang satu ini sangat menyebalkan", sahut Renjun yang sekarang sudah ikut duduk di bangku sebrang dimana Jaemin duduk tadi.
"Yha Renjun sipit! Berhenti membuat semua orang memandang buruk padaku!"
"Cih, apakah orang sepertimu nampak seperti orang baik-baik?"
"YHA! SIPIT!", teriak Haechan
"Ada apa ini sipit sipit? Aku tersinggung"
Kali ini Jeno yang menyahut dengan membawakan 2 mangkuk berisikan jajangmyeon untuk dirinya dan Jaemin.
"Eh! Bukan kau Jeno, maksudku si sipit sialan ini!", tunjuk Haechan sambil menggerutu.
"Hahahahah", tawa Jeno yang dibarengi dengan duduk disebelah kiri Jaemin sambil menyodorkan mangkuk berisi jajangmyeon tadi kepada Jaemin.
"Terimakasih"
"Sama-sama manis", balas Jeno dengan tersenyum yang sudah pasti menciptakan lengkungan bulan sabit pada matanya sendiri.
"OHO! RENJUN! APA KAU MELIHAT BUAYA?", teriak Haechan
"MANA? MANA? MARI KITA BUNUH!"
"TEPAT BARU SAJA YANG MENGATAKAN 'simi-simi minis' ITU!"
"HAECHAN TOLONG AMBILKAN KARUNG!"
KAMU SEDANG MEMBACA
✿ฺ MASTERPIECE ✿ฺ || NOMIN✨
Romansa🐶🐰bercerita tentang lee jeno yang jatuh cinta kepada tetangga baru depan rumahnya yang sangat memikat pandangannya, dia adalah na jaemin. =============================== "BERHENTI MEMANGGILKU SEPERTI ITU!😡" "lihat wajahmu, sangat menggemaskan! ba...