𝟏𝟎. 𝐌𝐢𝐧𝐞♥️

486 47 4
                                    

hehe, gimana? makin seru atau makin bosenin nih? huhu sorry yah kalau bosenin, jangan lupa votement yah sweeties



Jeno menghela napas kasar dan berusaha menenangkan diri sendiri tapi masih tetap tak mengatakan sepatah kata pun kepada Jaemin. Sampai akhirnya..





"Na! Ayo kita pacaran!"

Hening.

Jaemin hanya menatap Jeno dengan tatapan penuh tanya dan heran.

Jaemin menatap mata Jeno dalam, mencari dan mengorek apa yang Jeno katakan barusan bukan halusinasi Jaemin saja, secara Jeno mengatakannya secara dadakan, itu membuat otak Jaemin tidak bisa memproses informasi dengan baik.

Tanpa arahan dari siapapun Jaemin menampar pipinya sendiri.

"Aw!"

Sekali lagi

"Aw!"

Sekali lagi

"AAAWW!", tapi kali ini Jeno yang menampar

"Kau sedang tidak bermimpi bodoh"

"Apasih, banyak nyamuk"

"Aktor payah", kekeh Jeno

"Y-yang tadi itu? Serius?"

"Menurutmu?"

"M-maksudku, apa ti-"

"Tidak"

"Aku belum selesai bicara, hish!", Jaemin cemberut dan diiringi kekehan dari Jeno lagi.

"Jadi?"

"Jadi?", Jaemin membeo

"Jadi gimana? Mau?"

"Mau apa?"

"Ck! Lupakan"

"Iyaaaa mauuuu!"

"SERIUS?!", Jeno mampir memekik sampai Jaemin menutup kedua telinganya

"Pelankan suaramu pak tua!"

Tanpa arahan dari siapapun, Jeno langsung memeluk erat Jaemin sambil tanpa henti mengatakan terimakasih terus menerus dan mengecupi wajah Jaemin.

"JENO! ASTAGA GELI!"

"Pacar siapa sih gemes banget?"

"Eummm, pacar siapa memangnya?"

"Uuh!", Jeno langsung memasang wajah masam

"Ululululu bayi besarkuuuu", ucap Jaemin sambil menyatukan kedua pipi Jeno sampai bibirnya mengerucut.

"Btw, kok tiba tiba?"

Masih heran Jaemin tuh, kena culture shock, semua terasa tiba tiba dan mengejutkannya.

"Tiba tiba ngajakin pacaran kamu?"

"Eum eum!", Jaemin mengangguk.

"Biar kamu ada alasan kalau mau cemburu"

"DIH?! GA JADI, CANCEL CANCEL!"

"HAHAHAHA"

Mobil Jeno sampai bergema penuh suara tawa Jeno yang diakhiri dengan Jeno yang terus mengecupi wajah Jaemin.

Bisa dibilang ini bukanlah cara penyataan cinta yang Jaemin harapkan. Dia sudah mengharapkan seperti di drama drama yang dia tonton, penuh dengan dekorasi yang mewah dan Jeno yang berlutut dengan memberikan dia sebucket bunga mawar merah.

Tapi semua ini tidak buruk, selagi itu bersama Jeno-nya, dia akan selalu bahagia.

Eh?

Bolehkan sekarang Jaemin menyebut Jeno-nya?

✿ฺ MASTERPIECE ✿ฺ || NOMIN✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang