Still Love U [Jeno x Renjun]

✨ Kuliah Kerja Nyata ✨

##WARNING!!! BXB, TYPO, KATA-KATA KASAR DLL!!#

Kuliah Kerja Nyata atau yang biasa di singkat menjadi KKN merupakan program wajib bagi kebanyakan mahasiswa di Indonesia, kebanyakan bukan berarti semua, tergantung bagaimana kebijakan dari masing-masing universitas.

Program ini merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat desa (terutama) dan kota yang masih membutuhkan terobosan ide kreatif dari mahasiswa untuk lebih berkembang.

Dewi Peri atau bisa di sebut Desa WIsata Penting Sari merupakan desa yang akan menjadi lokasi KKN kelompok Jeno. Semenjak satu bulan sebelum pelepasan mahasiswa/i Universitas U, kelompok Jeno sudah melakukan survey, pemetaan dan rencana untuk mempersiapkan mengabdi selama 40 hari di Dewi Peri.

///////

Seluruh mahasiswa/i yang telah mengontrak mata kuliah KKN sudah berbaris rapih di aula gedung LPM (Lembaga Pengabdian Masyarakat) Univ U untuk pelepasan KKN. Kelompok Jeno pun sudah lengkap dengan seluruh personil. Seluruh peralatan dan perlengkapan untuk KKN sudah tertata rapih di mobil Seungyoun dan Jeno, tentu saja belum semuanya, karena barang pribadi masing-masing sudah banyak.

"Baiklah. Akhir kata dari bapak. Setelah ini setiap kelompok sudah bisa langsung menuju ke desa masing-masing untuk mulai berpindah. Jangan mencoreng nama baik almamater! Sekian dan terima kasih!"

Pidato dari ketua pelaksana KKN telah usai. Setiap kelompok sudah bisa meninggalkan gedung LPM dan segera ke desa yang akan mereka kunjungi.

Seluruh mahasiswa/i sudah berhamburan meninggalkan aula, tak terkecuali kelompok Jeno. Mereka pun sudah membagi orang untuk penempatan di mobil Jeno atau Seungyoun.

"Semuanya kumpul dulu bentar yuk!" Jeno menginteruksikan seluruh anggota kelompok nya untuk berkumpul sebentar. "Oke kalian semua hati-hati di jalan ys. Sebelum kita berangkat alangkah lebih baiknya kita berdoa terlebih dahulu"

.

.

.

.

.

.

.

"Jun. Semuanya udah siap kan? Persuratan aman?" mata Renjun melihat sang ketua yang sedang fokus menyetir. Ya, Renjun dan Jeno satu mobil.

"Aman kok. Gua juga udah ngehubungi pak Yadi juga tadi buat ngasih tau kalo kita dalam perjalanan ke desa" Renjun menjawab sambil menunjukan layar ponselnya yang berisi room chat dengan pak Yadi.

"Hm" deheman bisa terdengar disertai anggukan dari paketu alias Lee Jeno. Kini dia kembali fokus ke depan untuk menyetir.

.

.

.

.

.

.

.

Perjalanan menuju Dewi Peri begitu ramai di dalam mobil Jeno. Celotehan Renjun dan Chenle benar-benar membuat suasananya ceria dan BERISIK. Karena terlalu ramai di dalam mobil Jeno, tidak terasa sudah hampir sampai ke Dewi Peri.

"Sssstttt tenang dulu. Ini udah mau sampe" Cha Junho yang sedari tadi diam akhirnya menginterupsi teman-temannya untuk tenang.

Jeno memberhentikan mobilnya di depan kantor desa. Beberapa perangkat desa sudah menyambut hangat kedatangan mereka yang akan melaksanakan KKN di Dewi Peri.