08.Mengalah

8 4 1
                                    

'Merubah,Meyakinkan
Mempertahankan'

Jam pelajaran sudah selesai kini gue sama anak musik sedang berkumpul di parkiran sekolah untuk bersiap siap pulang seraya membahas apa yang dikatakan oleh Chenle sebelumnya. Kami masih tidak percaya Liona bersikap seenaknya dengan menggunakan kekuasaannya dia merebut semuanya apa yang dia inginkan

Sekarang tujuan kami adalah rumah Chenle niat kami untuk berkumpul membahas pengajuan pertukaran kelas musik dengan kelas melukis

"Liona belum tau gimana jadinya kalau gue manfaatin kekuasaan disekolah ini juga" cetus Haechan sambil berdiri dengan berkacak pinggang

"Kita bahas dirumah Chenle aja disini berbahaya" sambung Renjun

Haechan memberikan jempol pada Renjun lalu membuka pintu mobil Mark
"Ayo kita berangkat"

Mark dan kami semua kebingungan begitu melihat Haechan ingin memasuki mobil Mark

"Oh iya gue lupa,Mark lo pinjem motor Jaemin buat boncengin Minjee nah Jaemin nyetir mobil lo"
"Ummm Gue Renjun di mobil Mark sama Jaemin trus Jisung sama Chenle kalian berdua dimobil Chenle" atur Haechan

"Gue tetep dimotor gue ya" ucap Jeno sambil memakai jaket

Jaemin dan Mark saling melempar kunci kendaraan masing masing. Kami pun langsung bergegas menuju rumah Chenle
Mark menatap wajah gue dengan datar
"Pasti lo ga bawa jaket" ucap Mark

"Hehehe ya lo bisa liat sendiri"

"Ni pake jaketnya Jaemin" ucap Mark seraya memberikan jaketnya ke gue

Entah kenapa gue tiba tiba kesel sama Mark
"Ya lo pake aja Mark bukannya lo ga enak badan? Masa harus gue mulu" protes gue

Tiba tiba salah satu tangan Mark mencubit seraya menggoyangkan pipi gue
"Tadi kan kita berdua ke Uks trus lo sehat sehat aja gitu? Pake atau gue pakein?"

Gue langsung kelabakan karena sikap Mark yang begitu manis entahlah kaya gimana sekarang keadaan pipi gue mungkin udah merah merona...

"Pelan pelan" gerutu gue seraya memakai jaket

Sedangkan dirinya hanya membalas dengan deheman kecil





Sesampainya dirumah Chenle,Mark memakirkan motornya dihalaman luas rumah Chenle terdengar suara gaduh dari dalam sana sepertinya mereka sedang memperebutkan soal makanan
"Ayo masuk" ajak Mark

"Motor Jeno kok ga ada?"tanya gue seraya berjalan menyusul Mark

"Belum sampe kali"

Begitu memasuki rumah Chenle tepatnya diruang tamu benar saja sudah banyak makanan tertata rapih di atas meja yang besar,Lalu apa yang mereka ributkan?

"Minjee Kita belum boleh makan kalau Jeno belum sampe juga" rengek Renjun

"Gua rasa Jeno macem macem ni"sambung Haechan

Sedangkan Jisung di pojokan sofa sudah memakan snack sambil menyaksikan mereka berdebat lantas Mark langsung duduk bergabung dengan Jaemin dan Renjun

3 M - Mark LeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang