3 M - Mark Lee

16. wbd 2

'Merubah,Menyakinkan,
Mempertahankan'

Waktu bersama doi 2 ...

Gue keluar dari cafe tersebut disusul Jaehwa yang sibuk membalas pesan untuk Jeno. Gue menatap sekeliling parkiran cafe dengan mata sipit karena kebetulan hari ini cerah banget dan kemudian gue tersenyum kecil ketika Liona datang secara tiba tiba menghampiri kita berdua. Lantas Jaehwa terkejut seraya memasukan handphonenya kedalam tas.

Dengan tatapan aneh Liona menatap gue dan Jaehwa
"Gue kira seorang mantan model akan menghabiskan waktunya di sebuah cafe yang mewah atau restoran bintang lima, ternyata sama saja" ucap Liona lalu menatap gue dari atas hingga bawah

Kemudian Liona menatap ke arah lain dengan sinis
"Kalian berdua aja ya? Mark Jeno kemana? Emang si ga setiap harinya Mark mau ketemu sama lo"
Mendengar perkataan Liona, gue cuma bisa menghela nafas kasar dan rasanya ingin meninggalkan tempat itu secepatnya

Namun tak lama Jeno,Mark dan Haechan datang menemui kita. Mereka pun langsung memakirkan motornya terlihat Mark mengerutkan dahinya begitu melihat Liona
"Lo disini juga?"tanya Mark seraya memasangkan jaketnya ke gue

"Mobil gue disana kebetulan gue ngeliat Minjee sama Jaehwa disini jadi gua pengen nemuin aja, gue kira mereka latihan" jawab Liona

Jeno hanya menyimak perkataan yang keluar dari mulut Liona sedangkan tangannya sibuk mengacak ngacak rambut Jaehwa. Gue sama Mark pun mengobrol dengan nada pelan dan terkesan bisik bisik sesekali terkekeh didepan Liona. Kemudian Liona menahan dua orang yang baru saja keluar dari cafe tersebut
"Kalian kenal dia ga? Dia mantan model" ucap Liona seraya menunjuk gue

Orang tersebut hanya menggeleng dan menatap aneh ke arah Liona. Dirinya pun mengulang pertanyaan yang sama ketika melihat orang keluar dari cafe karena itu membuat gue dan yang lainnya ga nyaman begitu gue ingin memberhentikannya, Haechan dengan cepat menarik tangan Liona.
"Ayo ikut gue" ucap Haechan namun mendapat perlawanan dari Liona

"Apa apaan si Chan, lo kenapa si? Aneh banget" protesnya seraya berusaha melepaskan tangan dari Haechan

Haechan menatap serius ke arah Liona dan membuat Liona sedikit terdiam
"Lo mau bawa gue kemana" tanya Liona yang kini berjalan mengikuti Haechan

"Gue duluan" ucap Haechan lalu membawa Liona pergi meninggalkan kita semua yang sedang kebingungan

Gue menatap wajah Mark yang terlihat tak suka setelah menyaksikan sikap Haechan kepada Liona
"Haechan kenapa Mark? Bukannya dia benci banget sama Liona?"

"Gue juga bingung kenapa Haechan tiba tiba begitu, gue rasa ada yang aneh" sambung Jeno yang diberi anggukan oleh Jaehwa

"Ayo kita ke apartment gue" Mark berjalan ke arah motornya dan gue mengikutinya dibelakang dengan wajah masih kebingungan

Mark membuka pintu apartmentnya dan melemparkan tubuhnya diatas sofa lalu memejamkan matanya, gue hanya terkekeh lalu berjalan ke arah dapur untuk menyiapkan minuman. Jaehwa yang baru pertama kali mendatangi apartment Mark sibuk menatap seisi ruangan dan setiap sudutnya.
"Apartmentnya cocok banget sama Mark" ucap Jaehwa

Jeno duduk disamping Mark dan menatap Jaehwa yang masih berdiri dihadapannya
"Cuddling" rengek Jeno dengan nada pelan, Mark yang mendengarnya pun langsung tertawa seraya memukul Jeno

"Gue baru denger lo ngerengek begitu ke Jaehwa sumpah" ucap Mark yang masih tertawa geli sedangkan Jaehwa kebingungan melihat Mark tertawa, gue datang seraya membawa nampan berisi empat botol soda dan beberapa makanan manis

"Emang Jeno ngomong apa?"tanya gue ke Jaehwa sedangkan Jaehwa hanya mengedikkan bahu tidak tahu

"Udah ah kacau sama lo mah" cetus Jeno lalu mengambil satu buah kaleng soda sedangkan gue mengajak Jaehwa untuk duduk disebrang mereka berdua