CHAPTER 5

1.8K 291 8
                                    














Hari sudah malam dan udara pun kian terasa menyengat karena hawa dinginnya. Beberapa pejalan kaki bahkan tak satupun yang memakai baju tipis, semuanya memakai pakaian yang tebal. Tapi berbeda dengan jungwon dan Niki yang saat ini berjalan santai sambil meminum minuman yang dibeli Niki saat di supermarket tadi.

Mereka berdua masih mengenakan seragam sekolahnya.

Waktu sudah menunjukkan pukul tujuh malam. Mereka sekarang masih berada diperjalanan pulang setelah mengantarkan senior jaeyoon sampai rumahnya.

Tak mungkin kan kalau mereka membiarkannya pulang sendiri dengan luka-luka yang terbilang tidak sedikit.

Dan sunoo,

Ia lebih memilih memisahkan diri untuk pulang terlebih dahulu.

"Jungwon." Panggil Niki yang hanya dibalas deheman.

"Hmmm.."

"Kau benar-benar pernah satu sekolah dengan Kim sunoo saat menengah pertama? Kenapa kau tidak pernah bilang padaku?" Tanya Niki.

"Itu bukanlah hal yang penting juga kan?" Jungwon menjawab santai.

Dan Niki mengangguk mengiyakan, memang tak penting Sebenarnya. Tapi yang jadi permasalahannya adalah kenapa sunoo terlihat sangat membenci yang-jungwon?

Pasti ada sesuatu.

Tatapan itu tidak seperti tatapan amarah biasa, Niki menebak bahwa permasalahan nya begitu besar.

Tapi apa?

Ia ingin tau.

"Yang membuatku penasaran adalah kenapa sunoo terlihat sangat tidak menyukaimu? bahkan setelah kau menyelamatkannya dari senior, ia masih menatapmu dengan tatapan menjengkelkan. Dia tidak sopan sama sekali."

Jungwon menoleh tersenyum sendu, "Sebenarnya dulu ia tak seperti itu. Sunoo adalah anak yang sangat ceria dan penuh senyuman."

"Tapi mataku tak menangkap hal itu, kau mencoba ingin membohongiku?" Niki menatap sinis.

Jungwon malah semakin tertawa, tapi memang kenyataannya Niki belum mengetahui yang sebenarnya, "aku tidak berbohong padamu, dulu sunoo memang seperti itu."

Niki masih berjalan dengan tenang sambil menyeruput kembali botol menumannya. Ucapan jungwon hanya sebatas ia dengarkan. Dan detik berikutnya Niki harus dibuat menoleh lagi ketika jungwon kembali berujar.

"Kami dulu bersahabat, dan kau tau? Ibunya dan ayahku tidak lama lagi akan segera melangsungkan pernikahan."

Niki sedikit tersedak.

"Jadi perempuan yang akan dinikahi ayahmu adalah ibunya sunoo!?"

Jungwon mengangguk, Niki memang sudah mengetahui kalau ayahnya akan menikah lagi. Tapi Niki tak mengetahui siapa orangnya.

Dan pernikahan itu akan berlangsung sekitar satu bulan lagi. Tapi jungwon masih dibuat gusar karena hubungan ia dan Kim sunoo masih renggang sampai saat ini.

"Dan apa kau bilang tadi? Kalian bersahabat?"

Jungwon mengangguk lagi.

"Tapi kenapa sekarang kalian bersiteru? Yang ku lihat hanya sunoo yang terlihat tidak nyaman, sedangkan kau seperti biasa saja." Tanya niki.

"Ya karena aku adalah akar dari permasalahannya."

"Mengapa?" Niki bertanya karena rasa penasarannya yang sedari tadi tak menemukan titik terang, tapi pertanyaannya malah dibalas dengan tatapan datar dari jungwon, "tapi jika kau tak mau bercerita juga tak apa-apa sih, aku tidak memaksa."

HIDDEN ; step to adulthoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang