Jangan lupa vote and comment!!kalau ndda vote and comment nanti tak sentil lambungmu!!
••
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Selamat membaca~
Malam harinya junghwan diam-diam pergi keluar kamar dan pergi kearah gudang dimana dulu tempat itu adalah ruangan dimana hyunsuk tinggal.
Saat memasuki gudang hanya gelap yang menyapa kedatangan junghwan, junghwan segera menyalakan lampu dan mulai berjalan mengitari ruangan itu.
Junghwan berhenti di depan lemari kecil berisikan baju-baju hyunsuk, ia mulai mengambil satu baju dan duduk di tumpukan kardus yang dulu dipakai hyunsuk untuk beristirahat.
Perlahan air matanya menetes seiring ingatan dimana ia memperlakukan hyunsuk dengan tidak sopan, potongan kejadian ia yang selalu memaki hyunsuk berputar dalam otaknya bagai kaset rusak.
Dirinya ingin merasakan kembali pelukan hangat hyunsuk tapi sekali lagi dirinya pasti tidak akan pernah mendapatkan hal itu lagi.
"eomma junghwan ingin minta maaf sama eomma, kenapa eomma pergi tanpa sempat bertemu junghwan dulu." gumamnya.
"walau junghwan benci eomma tapi tidak bisa dipungkiri kalau eomma masih satu-satunya eomma untukku, apa ini hukuman untuk kami?apa sekarang eomma bahagia melihat kita hancur? junghwan harap eomma disana bahagia terlepas dari semua rasa sakit yang kami berikan pada eomma." lanjut junghwan.
Netra junghwan tertuju pada sebuah obat(?)yang tergeletak diatas meja dekat jendela, karena penasaran akhirnya junghwan mendekat untuk melihat lebih jelas benda itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MIANHAE
Randomselalu merasa sendiri tidak pernah dihargai bahkan dibenci,keluarga yang dulunya bagaikan surga untuknya sekarang bagaikan neraka untuknya. Cover @mashiho_holic 🔺 jihoon x hyunsuk 🔺 m-preg 🔺typo bertebaran 🔺bahasa formal informal