/Kampus
" Gue kesel ama si Chanyeol" ucap Rosé sinis. Lalu ia meletakkan tasnya di atas meja.Jennie yang kebetulan duduk di samping Rosé tentu amat sangat kaget. Lalu ia melototkan kedua matanya.
" Emang apa salahnya Chan ama kau? Dia baik-baik aja kok sama elo" tanya Jennie heran.
" Chan tadi pagi mukul gue waktu gue mau ke kampus" Rosé mengambil bukunya.
" Emang kenapa?" Tanya Jennie.
" Gue cuman mau ke kampus. Dia bilang harus kencan dulu sama gue. Eh, tau-tau nya tinggal 5 menit bel masuk. Gimana ceritanya?" Cerita Rosé panjang lebar.
" Lagipula gue iri ama elo Jen" lanjut Rosé.
" Emang kenapa? Harusnya gue yang iri karena elo punya pacar yang terima elo seutuhnya" protes Jennie.
" Kalau elo jadi pacar nya Namjoon..." Ucap Rosé.
" Mulai lagi ni anak.." ucap Jennie kesel.
" Namjoon kan bakal sayang banget sama elo. Dia bakal terima elo seutuhnya dan dia gak memaksakan kehendak nya kepada elo. Gue jamin, pasti elo bakal dirawat baik-baik ama Namjoon" ucap Rosé panjang lebar.
" Hadeh..." Jennie menyipitkan matanya.
" O iya. By the way, Namjoon sekolah disini gak?" Tanya Rosé sambil menepuk bahu Jennie.
" Gak. Dia bilang dia udah lulus kuliah. So, mana mungkin dia sekolah disini?" Ucap Jennie.
" Aish... Elo tau banyak tentang Namjoon.... Jangan-jangan elo suka ya sama dia?" Goda Rosé.
" Apaan sih? Emang apa salah tau banyak tentang orang tersebut?" Tanya Jennie kesel.
" Jangan begitu. Ciri-ciri orang yang suka sama seseorang kan pasti tau buanyak informasi pribadi tentang dia. Jujur aja. Ga usah main sembunyi-sembunyi" ucap Rosé.
" Aish..." Jennie menggigit bagian bawah bibirnya.
" Eh!" Seorang lelaki menepuk bahu Jennie.
" Apa?" Jennie yang tentu saja kaget langsung menoleh ke arah lelaki tersebut.
" Nama saya Kim Doyoung. Gue senior elo. Gue punya satu informasi buat kalian" ucap Doyoung.
" Jelasin aja. Ga usah malu'' ujar Jennie.
" Hari ini semua dosen di kampus ini lagi rapat. So, sebenarnya hari ini kita semua diizinkan pulang. Ini rapatnya mendadak. Jadi enggak diinformasikan dari kemarin" jelas Doyoung.
" Seriusan?!" Jennie dan Rosé kaget lalu mereka bertatapan dan tersenyum bersamaan.
" What? Gue akan menemui Chan. Thanks atas infonya Doy" ucap Rosé. Lalu ia bergegas keluar dari kelas.
Jennie mengintip Rosé untuk sementara.
/Rosé.
Terlihatnya Chanyeol sedang menunggu Rosé di taman.
Rosé berlari ke taman tersebut." Bagaimana sekolah mu? Terus kok bisa ya kau pulangnya cepet? Tidak sekolah ya atau bolos? Jangan bolos ya" ucap Chanyeol lalu memegang pipi kekasihnya.
" Hari ini semua dosen rapat. Jadi begitu. Kita kencan yuk." Ajak Rosé.
" Rosé, maafin gue ya yang udah mukul kamu tadi pagi. Gue kurang perhatian" ucap Chanyeol sambil menangis didepan Rosé.
" Iya. Gak papa Chan" ucap Rosé lalu membersihkan air mata Chanyeol.
/jennie.
Aish baper tauu! Rosé!!, Batin Jennie sambil lompat-lompat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Darling-Namjoon×Jennie (TAMAT)
Fanfiction" Jennie Kim, aku mencintaimu" Namjoon ke Jennie. Berhasilkah Namjoon menjadi pacar Jennie, temannya yang udah dia anggap istri sendiri? Bukan kisah cinta yang mulus namun kisah cinta yang tung dek dek tungplek plek bla bla bla. Sorry kalau gaje d...