PLEASE, LOVE ME! ( H )

BAB V ~ PLEASE, LOVE ME! ~

~ Liana Flower ~

BAB V PLEASE, LOVE ME!

Setelah kejadian di Istana Alfred dan Eloise memang harus menikah demi menyelesaikan masalah yang terjadi dan membangun nama baik keluarga masing-masing.

Alfred sangat kesal kepada Anne. Padahal Alfred benar-benar sangat mencintai Anne dengan sangat tulus tapi lihat tindakan Anne kepada Alfred sungguh keji bahkan harus melibatkan seorang yang tidak bersalah. Alfred juga harus bersikap sebagai laki-laki sejati untuk bertanggung jawab dan menikahi Eloise walaupun ia sama sekali tidak mencintai Eloise.

Eloise memang menyukai Alfred, impiannya menikah dengan Alfred memang terwujud tapi tidak dengan terpaksa. Bagaimana jika Alfred tidak menyukai Eloise? Mengabaikan Eloise sebagai istrinya.

Kegundahan kini berada di pikiran Eloise dan Alfred. Tidak ada jalan keluar lagi karena ini sudah keputusan mutlak dari sang Ratu.

Walaupun keputusan dari sang Ratu bahwa Eloise dan Alfred harus menikah tapi para bangsawan tetap mencemooh Anne. Bahkan nama reputasi Anne juga hancur dan kini dijauhi oleh para bangsawan. Anne masih mengharapkan cinta Hendrick tapi ia kini malu berhadapan dengan Hendrick karena telah mencelakai adiknya. Terlihat dari mata Hendrick yang enggan ingin melihat ke arah Anne.

***

Keesokan paginya. Anthony sudah sampai di rumahnya bergegas mencari keberadaan Eloise. Anthony sudah mengetahui semua yang terjadi dari surat yang ditulis oleh Fiona, hati Anthony juga ikut sakit mendengar Putrinya diperlakukan sangat buruk rasanya Anthony ingin menuntut Anne untuk membayar semua perbuatannya tetapi karena putusan Ratu maka Anthony harus menerimanya dengan lapang dada.

"Papa," ujar Eloise sambil memeluk Anthony.

Anthony membalas pelukannya dengan sangat erat.

"Maaf kan Papa karena tidak bisa menjagamu dengan baik Eloise."

Eloise hanya memeluk tanpa mengucapkan satu kata pun.

"Ayah, Lord Frederick akan melamar Eloise hari ini," ujar Hendrick dengan raut wajah yang lesu.

"Baiklah.."

Keluarga Earl of Bainbridge memutuskan untuk makan pagi bersama sambil menunggu kedatangan Alfred.

Fiona memandang Eloise yang sedang makan dengan sangat lahap. Eloise terus memasukkan roti ke dalam mulutnya tanpa henti dan memaksa agar mulutnya untuk menelan semua makanan itu.

"Eloise, Berhenti!" Teriak Fiona langsung memegang erat tangan kanan Eloise.

Hendrick langsung memegang tangan kiri sedangkan Anthony langsung merebut makanan yang dipegang Eloise. Kemudian Eloise langsung tersedak, Fiona mengambil air putih dan Eloise langsung meminumnya.

"Eloise, berhenti makan!" Teriak Fiona.

Gawat gangguan kecemasan yang dialami Eloise mulai kambuh lagi yaitu setiap Eloise merasa dirinya dalam kecemasan atau tekanan emosi yang berlebihan di dalam dirinya maka ia akan memakan makanan apapun tanpa henti hingga ia mulai tersedak. Gangguan kecemasan ini terjadi karena kecelakan ibu kandung Eloise dan Hendrick sewaktu kecil mengakibatkan Ibu kandung mereka meninggal hingga tiba Fiona gangguan itu mulai berkurang. Itulah kenapa tubuh Eloise berbadan besar.

Eloise memang mengalami tekanan batin karena tiba-tiba Merry membenarkan pernyataan dari Anne dan kejadian yang ia alami ini. Sedangkan Merry mengetahui apa yang sebenarnya terjadi tapi dia malah menghianati Eloise.

"My Lord, Lord Frederick sudah menunggu," ujar Pelayan.

Kemudian Hendrick berdiri dan segera menuju ke ruang tamu.