Ketakutan Sesungguhnya

1.9K 201 25
                                    

"tidur disini!!" titah Zhang Lu menekan pundak Zhehan agar tidur diatas ranjang kamar tamu

"tapi untuk apa?" bingung istri Gong yang menatap sekelilingnya, kamar berukuran cukup luas tersebut dipenuhi pelayan yang sibuk mempersiapkan segala sesuatu

"malam ini mungkin kau akan melahirkan" tukas ibunya penuh serius membuat Zhehan melotot tidak percaya, bagaimanapun ia gugup mengetahui kabar baik yang terdengar buruk di telinganya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"malam ini mungkin kau akan melahirkan" tukas ibunya penuh serius membuat Zhehan melotot tidak percaya, bagaimanapun ia gugup mengetahui kabar baik yang terdengar buruk di telinganya

"t-ta-tapi.. aku.. a-aku ini.. ma, kurasa aku..." gagapnya langsung bangun dari posisi tidur

"sebaiknya sekarang kau tenang, atur pernafasan dan netralkan energi" Zhang Lu cukup mengerti ketakutan yang dihadapi putranya.

sesudah memastikan pasien tenang, ia memerintahkan beberapa pelayan yang sekiranya tidak diperlukan untuk keluar menyisakan tabib pribadi Zhehan dan dua orang pelayan bawaan Zhang Lu sendiri.

menuruti instruksi pria yang sudah melahirkannya, Zhehan kembali tidur, mencoba menutup matanya namun tetap saja perasaan tidak tenang membuatnya gagal fokus dan berakhir dengan tubuhnya yang terus bergerak ke kanan dan ke kiri merasakan gugup yang menjadi-jadi

"jangan banyak bergerak! kau harus fokus" tenang Zhang Lu yang berpengalaman membantu persalinan submissive













sedangkan di kamar utama, Gongjun baru saja terbangun dari tidurnya pasca diberi obat pereda nyeri dan sedikit obat tidur, tak sulit baginya tahu tempat dirinya terbangun adalah kamarnya sendiri

"Han Ying!!"
Ia bangun lalu memanggil bawahan, ingin bertanya di manakah istri tercintanya berada

"Han Ying menjawab panggilan" pria itu muncul dari sebalik pintu

"dimana istriku sekarang?" Gongjun memegangi kepalanya sedikit berdenyut

"beliau berada di kamar tamu bersama tuan Zhang Lu" menuang teh panas dan menyerahkan pada tuannya

"hm? kenapa?" pria Gong kemudian menyesap teh sambil melirik bawahannya bingung


"katanya tuan Zhehan akan segera melahirkan"

"uhuk uhuk uhuk" selaku suami tentu ia terkejut bukan main, sampai-sampai tersedak dan terbatuk

"bagaimana keadaannya? apakah bayinya sudah lahir?"

"beberapa penjaga yang melapor bilang belum ada suara tangisan bayi di sana namun para pelayan sudah bersiap dan berjaga-jaga "

mengetahui jawaban tersebut Gongjun bergegas keluar dengan lari tunggang langgang, sebab kamar utama dan kamar yang digunakan untuk persalinan jaraknya lumayan jauh mengingat besarnya kediaman Shuilian yang mereka tempati








"Bagaimana? apakah persalinan sudah dimulai?" dengan tergesa Gong Jun menanyai pelayan yang berdiri di depan kamar tamu

"melaporkan pada tuan Gong, terakhir pelayan ini dari dalam tuan Zhehan masih belum mengalami kontraksi" membungkuk hormat diikuti yang lain

Huaiyun (Pregnant) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang