Friends with Benefit [18++] [HIATUS]

[07] Again

Senin pagi yang cerah adalah salah satu musuh terbesar bagi sebagian besar murid, berdiri tegak di bawah sinar matahari, mendengarkan pidato guru.

Braakk

"Woy ada yang pingsan!" Teriak seorang lelaki di ujung sana.

"Ah paling bohongan"

"Iya trik klasik tuh"

"Gelitik aja tuh telapak kakinya"

Susana menjadi tak teratur, para guru terpaksa harus berteriak agar para muridnya tertib kembali.

"Sudah, kembali ke barisan masing-masing" Teriak salah satu guru.

Disaat drama siswa pingsan itu banyak yang mencari kesempatan untuk berteduh, ada yang berjongkok di dekat temannya yang lebih tinggi, ada juga yang sampai duduk.

"BERDIRI! CARI KESEMPATAN AJA KALIAN INI!" Teriak salah satu guru laki-laki paruh baya.

Setelah beberapa menit drama siswa pingsan, para murid di izinkan untuk duduk, biasanya saat ini akan ada pengumuman seputar perlombaan atau hal lainnya.

"Baik, bapa disini akan mengumumkan hasil dari olimpiade kemarin"

Para murid pun mulai berbincang menebak siapa yang menjadi juara 1 di sekolah ini.

"Ya lu tau lah kak Alex, juara nya di mata pelajaran Akuntansi sama Astronomi nya "

"Gue heran deh itu anak kenapa ga masuk IPA aja ya?"

"Mana gue tau, tanya gih sono"

"Ogah, yang ada di ajak ke apartemen nya"

"Tapi kan kak Alex juga punya saingan dari kelas IPA, kak Luna"

"Ah iya, baru inget gue abisnya kak Luma tuh terbilang culun gak sih di banding sama murid lain di sekolah ini"

"Iya dan banyak yang bilang freak"

Hanya seputar gosip sekolah yang mereka bicarakan, Celine dan teman-teman nya termasuk golongan murid yang tidak terlalu peduli, tentu saja mereka pun ikut mendengarkan jika teman nya yang lain membicarakan orang-orang, hanya saja mereka ini tidak terbiasa memulai Ghibah dengan orang lain.

Dan tentunya mereka ini normal, saat mereka bersama tentu nya siapa pun pasti akan memulai sesi ghibah.

"Olimpiade minggu lalu adalah Olimpiade Nasional antara jurusan IPA dan IPS yang tentunya setiap sekolah memiliki perwakilan"

"Olimpiade kali ini hanya di selenggarakan 1 hari langsung selesai,tidak seperti biasanya.  Tetapi juara di sekolah ini selalu seperti biasanya."

"Tuhkan udah gue bilang pasti juaranya mereka"

"Orang-orang pinter gak pernah ngasih kesempatan sama orang lain, semua lomba mereka ambil"

Lagi-lagi para siswi yang berkomentar.

"Perwakilan dari jurusan IPA Luna Tristania juara 1 olimpiade Kimia."

"Dan perwakilan dari jurusan IPS  DEVANO ALEXANDRA juara 1 olimpiade Akuntansi&Ekonomi."

Seluruh murid disana tercengang mendengar pengumuman itu.

"Lu denger kan tadi, Akuntansi dan Ekonomi anjir gila wah parah"

"Otak nya gak cuma mikirin isi daleman cewek ternyata"

Kali ini teman-temannya Celine yang berucap

"Pinter sih tapi kelakuannya kaya tai" Celine mulai mengeluarkan suaranya, ia memiliki dendam pribadi kepada Alex.

"Benci amat sih lu sama Alex" Tanya Carly.

"Dia itu PE.MAK.SA" Ucap Celine dengan penuh penekanan. Teman-temannya hanya mentertawakan nya

Temen sialan

Setelah itu mereka memasuki ruangan kelas masing-masing

"Jam pertama kita olahraga kan?" Tanya Aura teman sekelas Celine.

"Iya, jangan bilang lu mau bolos lagi?" Tuduh selena.

Perempuan yang bernama Aura itu hanya tersenyum dan mengambil kotak bekal sarapannya.

"Tolong bilangin ke Pak Tano gue izin mau sarapan nanti gue pingsan kalo maksain" ucap Aura lalu pergi

"Kelakuan murid kelas kita aneh semua"

Sesampainya ke lapangan olahraga, Celine terkejut melihat seseorang yang sangat amat tak asing.

"Bukannya, jadwal olahraga kelas kita sama kak Alex beda?" Tanya Celine.

"Katanya guru olahraga kelas kak Alex lagi sakit, jadi di gabung sama kelas kita lagian cuma beda satu jam" jawab Putra seorang ketua kelas.

Udah segini dulu lah ya, sepi banget gak ada yg ngomen sama yg kasih bintang juga dikit, jangan pelit2 dong:(

Pengen ga gue lanjutin tapi sayang banget, gue lanjutin pun sepiㅠㅠ