evil

1.3K 149 1
                                    

Johnny menatap lurus ke arah dinding entah apa yang ada di pikiran nya kini

Langkah kaki tak membuat Johnny berbalik untuk menengok siapa yang datang ke kamar penuh bercak darah dan sisa Kehancuran semalam

"Makan lah dulu kau pasti lapar" itu suara Ten

Pria itu menaruh nampan di samping nakas. Mengangkat tubuh ringkih Johnny ke ranjang. Johnny tak merespon sama sekali perkataan bahkan perlakuan Ten "Sayang, jangan seperti ini hn nanti kau akan sakit jika tidak makan"
Johnny menatap mata sang suami dalam terlihat Ten tertegun

"Sungchan.. hiks kau membunuh nya juga? Dia salah apa Ten? Kau membuat ku hancur luar dalam" jujur nya meremat ujung baju hingga darah mengalir dari telapak tangan itu

Ten tersenyum "Tak ada yang bisa mengambil mu dari ku John, keadaan jaemin tengah hamil jadi anak itu tak bisa berbuat apa-apa karena kini jaemin tengah lemah dan untuk sungchan.. itu karena dia tak membiarkan ku memiliki mu jadi ku rantai saja dia di dalam laut" enteng Ten menyiapkan makanan untuk nya

Tangisan Johnny menggema tak membuat sang suami iba sedikit pun

"Hanya aku yang bisa memiliki mu Lee Johnny tidak ada lagi"

Dari ujung Seorang wujud iblis datang menghampiri mereka
"santai saja pada istri mu Ten, dia tak akan menghilang"

"Ck"

"D-dejun-a hiks dejun" dejun tersenyum mengusap lelehan air mata nya lembut "jangan menangis John"

Terdengar Geraman dari ten "wow wow posesif sekali kau iblis haha sayang mengapa lengan mu luka? Dimana anak kita?" Tanya dejun memanas manasi

Memang terlihat aneh jika dejun mengatakan itu tapi percayalah jika Dejun menyayangi renjun dan haechan seperti anak sendiri

Karena seluruh makhluk tau jika
Asmodeus seperti dejun sangat lah berbahaya namun sama seperti Ten. Sama sama mencintai Lee Johnny

"Pergi dari sini" seringai dejun terlihat

"Siapa kau? Suka suka ku, kau menyakiti perasaan orang yang ku cinta dan tak akan ku maafkan"

.

.

.

Jaehyun bersandar di dada seorang pria berkulit sama pucat "Hyung.. ini semakin rumit"

"Jangan takut jae, kita bisa melewati semua nya terlebih lagi kita tak tau kan siapa yang bersalah?" Jaehyun mengangguk setuju "Tak ada yang bisa menyakiti mu jae" jaehyun tersenyum tipis "kecuali diri mu Kan Taeyong Hyung?" Mereka bergenggaman tangan

"Iya hanya aku yang bisa menyakiti mu luar dalam sayang"





























"Sakit? Apa setan itu menyakiti mu dalam?" Kali ini Johnny menerima perlakuan dejun. tidak seperti sebelum sebelumnya. Menolak bahkan mencaci maki sekalipun dejun hanya berdiri di depan pintu kamar "katakan Sayang"

Dengan ragu Johnny mengangguk "Hey tenang, aku tak akan menyakiti mu juga"

Ten melipat tangan di dada. Memperhatikan kondisi Johnny yang sangat menyedihkan "Aku berharap dirimu mati"

Kepalan tangan dejun terlihat

Sedikitpun Ten tak takut justru menatap angkuh sang musuh

"John, makan dulu ya"

Dan kini Ten semakin ingin menghancurkan Johnny hingga remuk hidup hidup.

Devil Renjun✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang