Chapter 17

3K 385 132
                                    

Junkyu sedang mendandani Naomi dengan pakaian senada dengan mereka.

Haruto sedang menyisir rambutnya dan memakai parfum.

Hari ini adalah hari pernikahan Haechan dan Mark.

Tentu saja menjadi hari bahagia untuk Junkyu juga.

"yaaa Naomi sudah cantik" ucap Junkyu yang melihat Naomi dengan gaunnya yang mengembang bagai princess.

Haruto tersenyum melihatnya.

"sini sayang, Naomi biar sama aku saja, kamu siap - siap dulu" ucap Haruto.

Junkyu menyerahkan Naomi ke dalam gendongan Haruto.

Junkyu menyiapkan botol susu dan penghangatnya, juga menyiapkan popok, tisu basah, tisu kering, bahkan banyak sekali perlengkapan Naomi yang dibawa ke dalam satu tas.

"ini kita sebenarnya mau tamasya apa cuma kundangan sih" gumam Junkyu melihat barang - barang yang akan dia bawa.

"sayang udah belum?" tanya Haruto.

"iyaa ini udah sayang" jawab Junkyu.

Mereka akhirnya berangkat bersama menuju acara pernikahan Haechan.

.
.
.

Junkyu terkesima melihat dekorasi pernikahan Haechan.

Simple dan elegan.

Tipe Haechan sekali.

Karna Haechan melakukan pemberkatan dan resepsi di hari dan di jam yang sama, jadilah undangan yang datang banyak sekali.

"hayy Kyu" sapa Jihoon.

"astaga Jihoon" ucap Junkyu bahagia.

"Hay Naomi" sapa Jihoon ceria.

"haloo paman Jihoon" sapa Junkyu dengan suara anak kecilnya.

"astaga cantiknya" puji Jihoon.

Junkyu tersenyum.

"Haruto dimana? Kok lo sendirian?" tanya Jihoon.

"Haruto sih tadi lagi ke toilet" jawab Junkyu.

Jihoon mengangguk.

Junkyu dan Jihoon berbincang - bincang dan sesekali Jihoon bercanda dengan Naomi.

Acarapun dimulai, Haruto juga sudah kembali dari Toilet.

Junkyu bisa melihat Mark berdiri dengan gagahnya di depan altar.

"kak Mark gugup gak sih Haru?" tanya Junkyu.

"guguplah, aku aja dulu gugup Kyu" jawab Haruto.

Junkyu mengangguk.

Haruto mengambil Naomi yang sepertinya mulai gelisah dipangkuan Junkyu.

"kenapa Naomi heum? Haus yaa?" tanya Haruto lembut.

Junkyu menyerahkan botol susu Naomi dan diambil oleh Haruto.

Haruto mulai memberikan Naomi susu dan disambut dengan senang oleh Naomi.

Haruto menepuk pelan pantat Naomi agar tertidur.

Tidak butuh waktu lama Naomi benar - benar tertidur.

"sini biar aku aja yang gendong, pasti capek tangan kamu" ucap Junkyu.

Haruto menggeleng.

"jangan, nanti kalau diubah posisinya, dia bangun Kyu" ucap Haruto.

Junkyu mengangguk, dia mengambil botol susu Naomi dan menaruhnya kembali.

QUINNEE (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang