Me And You Forever Together [WMMAP X Reader]

☆Part 18☆

Heyyo guys! Yuha yang baik balik :)

Btw ada yang nunggu kelanjutannya book ini? Gak ada? Okelah~

Maaf yah lama gak up :v maklum lagi sibuk,ini aja sempat- sempatin ngetik.

Mana sibuk kencan dengan tugas hingga tak sempat mengetik cerita ini hiks :)

Btw kok ini ngetik? Yah gimana lagi ya,si Ave tiba-tiba datang di mimpi indah gw dengan muka sangar kek Claude :(

Padahal gw lagi mimpi ke isekai ketemu Husbu and waifu :3

Sayang seribu sayang tiba-tiba muka waifu gw berubah jadi muka Ave yang gak ada akhlak ples gak pekaan :)

Ave:untuk apa aku masuk ke mimpimu? Lebih baik aku masuk ke mimpi jodohku~

Yuha:dahlah~ Ave meresahkan~ langsung ajalah ya ke cerita~ selamat membaca readers yang cecan and cogan~

×~×~×~×~×~×~×~×~×~×~×

Terdapat seorang gadis yang tangannya diikat dan sayapnya terpotong,gadis itu merupakan seorang keturunan setengah angel dan demon.

Karena kekuatannya yang sangat membahayakan bagi pemimpin angel dan demon,dia terpaksa harus dibunuh dan dimusnahkan.

Dengan kejamnya kedua sayapnya di potong dengan pedang emas,dua orang yang sangat mencintainya itu mengamuk melihat hal itu dan menghancurkan arena penghukuman itu.

"Apa yang kalian lakukan! Sebagai pemimpin angel dan demon selanjutnya,ini merupakan pelanggaran!"

"Kami tak peduli! Bagaimana bisa kami melihat orang yang kami cintai kalian siksa dengan kejamnya!"

"Itu memang sudah takdirnya, penjaga tangkap mereka berdua dan masukkan ke ruang kesendirian!"

"Tidak! Setidaknya biarkan aku memeluknya untuk terakhir kali!"

Laki-laki keturunan angel itu terbang dengan cepat dan memeluk gadis itu,laki-laki satunya yang juga mencintai gadis itu ikut mendekatinya.

"Maafkan aku,aku tak bisa menghentikan hal ini..."

"Tak apa,pangeran *****... jadilah pemimpin angel selanjutnya yang bijak sana..."

"Maafkan diriku ini,aku juga tak bisa menyelamatkanmu..."

"Ini memang sudah takdirku, jadilah pemimpin demon yang baik pangeran ******..."

Gadis itu semakin lemah dan matanya hampir terpejam,kedua lelaki itu menangis melihat keadaan gadis yang mereka cintai itu.

"*******,kami berdua berjanji akan menemukanmu di kehidupan selanjutnya"

Gadis itu tersenyum untuk terakhir kalinya mendengar perkataan kedua orang itu,dia menghembuskan napas terakhirnya dipelukan kedua orang yang berharga untuknya.

Ave terbangun dengan napas yang tersenggal-senggal,entah kenapa mimpinya itu sangat terasa nyata.

"Hah...hah...hah...kenapa...mimpi itu terasa benar-benar nyata? Bahkan punggungku serasa benar-benar sakit..." gumam Ave

Athi yang berada di sebelahnya ikut terbangun dan menatap Ave khawatir,Ave yang menyadari Athi terbangun karenanya langsung menetralkan mimik wajahnya.

"Apa kau tak apa?" Athi

"Ya,tidur lagi saja kak.aku hanya bermimpi buruk" Ave

"Ehm,baiklah kalau begitu.jika ada sesuatu yang ingin kau ceritakan,maka ceritakan saja" Athi