☆Part 35☆

363 43 6
                                    

Warning
Ave x Uxio
~~~~~~~~~~

(Kejadian ini gak ada hubungannya sama cerita,karena author berubah pikiran :) jadi Uxio sama Zenia aja dan ini cuman selingan cerita aja)

Ave sedang duduk santai di sofa kamarnya sambil membaca sebuah buku,buku itu berjudul 1001 cara menjadi peka.

Saat asik membaca bukunya tiba-tiba saja Ave merasakan sesuatu duduk di pangkuannya, Ave mengalihkan pandangannya dari buku dan menatap Uxio yang duduk di pangkuannya.

Tubuh Uxio yang kurus dengan tinggi badan hanya setelinga Ave itu membuat badannya tidak terlalu berat,Ave menatap penuh tanda tanya pada kelakuan Uxio yang tiba-tiba manja padanya.

"Kenapa duduk di pangkuanku?" Ave

"Hanya merindukan saat menjadi kucing" Uxio

"Rindu saat menjadi kucing atau rindu dengan kepalamu yang dielus-elus?" Ave

Ave meletakkan bukunya di atas meja,lalu tangan kirinya memeluk pinggang Uxio dan tangan kanannya mengelus pucuk kepala Uxio.

"Yah bisa dibilang begitu" Uxio

"Kau juga rindu aku gendong ke sana kemarikan?" Ave

"Yah itu termasuk" Uxio

"Apa kau mau menjadi kucing lagi?" Ave

"Tentu saja tidak,aku sudah nyaman menjadi manusia seutuhnya.yah kalau bisa pangkatku di upgrade,masa dari hewan peliharaan ke babu" Uxio

"Lalu kau maunya jadi apa,hm?" Ave

Tangan Ave yang awalnya mengelus kepala Uxio berpindah menjadi memeluk Uxio,Ave juga meletakkan dagunya di bahu Uxio.

"My kokoro is not daijobu" batin Uxio

"Sesuatu yang lebih tinggi dari itu pastinya,aku tak mau disuruh -suruh terus" Uxio

"Kalau begitu kau aku pecat jadi butlerku" Ave

Uxio kaget dan menatap wajah Ave yang sangat dekat dengan wajahnya,ini mah kalau Uxio mau tinggal maju beberapa senti udah ciuman.

"Apakah aku tidak akan berada di samping tuan lagi?" Uxio

"Kata siapa?" Ave

"Bukannya tuan memecatku?" Uxio

"Aku memang memecatmu sebagai butler,tapi..." Ave

"Tapi apa,tuan?" Uxio

Cup

Tiba-tiba saja Ave mengecup singkat hidung Uxio,Uxio kaget tapi dengan cepat memperbaiki raut wajahnya.

"Tapi aku akan menjadikanmu pangeran dihatiku" Ave

"Benarkah? Kenapa pangeran?" Uxio

"Iya,aku tau kau sudah mengetahui alasannya" Ave

"Ah benar juga,tuan Alvan dan tuan Xavier rajanya" Uxio

"Tuh tau" Ave

"Hm,apa tuan Alvan dan Tuan Xavier tidak akan marah padaku?" Uxio

"Tidak,tenang saja" Ave

"Tuan-" Uxio

"Mulai sekarang jika hanya berdua jangan panggil aku tuan, tapi panggil namaku" Ave

"A-Ave?" Uxio

"Iya" Ave

"Rasanya aku tidak terbiasa mengucapkannya" Uxio

Cup

Ave mengecup pipi kanan Uxio, Uxio yang diperlakukan seperti itu langsung memerah dan rasanya ingin mengubur dirinya di suatu tempat.

"Aku yakin kau akan terbiasa, Uxio" Ave

"Ehm,iya" Uxio

Uxio menyenderkan kepalanya ke bahu Ave,tak lama dia tertidur dengan posisi duduk di pangkuan Ave.

Ave yang melihat Uxio tidur dengan menggemaskan di pelukannya itu jadi ingin menerkamnya,dengan jahil tangan Ave mengunyel-unyel pipi Uxio yang lembut.

Hal itu tidak membangunkan Uxio sama sekali,Ave yang makin gemas dengan wajah Uxio langsung memeluknya erat.

"Ara-ara~ wajahmu saat tertidur sangat menggemaskan,Uxio~" batin Ave

Cup...cup...cup...

Ave mencium kening dan kedua pipi Uxio,rasanya dia seperti melihat kucing yang sangat menggemaskan.

Uxio menggeliat dalam tidurnya, tangannya tiba-tiba saja memeluk leher Ave.

Ave hanya tersenyum dan sebelah tangannya mengelus surai Uxio dengan lembut, setelah itu dia memindahkan Uxio ke kasurnya.

Dia tak ingin badan Uxio nanti sakit jika tidur seperti tadi, setelah itu Ave lanjut membaca bukunya yang sempat tertunda tadi.

♡Bersambung...♡

Hello guys :)
Balik lagi sama Yuha yang cans+gans ini~

Itu di atas gw ngetik apaan dah, berasa aneh sendiri jadinya :)

Btw cuman di book ini cewek yang sifatnya kek lakik banget :v
Kalau di andaikan si Ave itu kek cewek terlalu tomboy/lakik hehe

Habis bosan sama cowok mulu yang bertindak,bosan juga cewek mulu yang dirayu~

Sekali-kali lah dibalik hehe
Btw keknya 3 part lagi tamat :)

Sampai jumpa di part selanjutnya~

Me And You Forever Together [WMMAP X Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang