4💙he already knows

1.2K 134 7
                                    

Start write 2020 and revisi never end
















hari masih terlalu pagi sampai seseorang harus menghubunginya. yoongi menatap tajam sosok pria yang duduk di hadapanya . yang di tatapi hanya bisa menundukkan kepala, mata bambi itu sibuk menyesap kopi yang belum juga habis . "ada keperluan apa kau datang menemuiku?".

jengah dan kesal melalui lalisa, yoongi sedikit terkejut pasalnya pria yang mau menemuinya ini hanya terdiam sudah hampir satu jam lamanya.

"jungkook ah, kalau memang kau tidak ingin berbicara maka aku kembali ke kantor, aku sangat sibuk sekarang".

"aku ingin meminta TXT mengisi acara pernikahanku". pria pucat itu membatin jungkook itu berani, sangat berani. "aku akan bayar berapapun".

tak ada tanggapan dari seorang yoongi , jungkook dapat menebak berarti selama ini yoongi tau tentang dirinya. yoongi terkesan biasa saja dan datar untuk seseorang yang baru saja mengetahui fakta tentang dirinya. "bagaimana ?".

"kau bisa mencari agensi lain , kenapa harus agensiku dan jwp? kenapa kau juga melibatkan taehyung? kenapa ?".

jungkook hanya terdiam, dia memilih mengedarkan pandangannya menghindari tatapan tajam yang siap membunuhnya. "tidak ada alasan , itu karena ji eun menyukainya".

"apa sebenarnya rencanamu jungkook? ada apa sebenarnya? jika memang terjadi sesuatu padamu ayo aku akan membantumu. jangan seperti ini. kau tau jimin akan terluka jika dia tahu kau akan menikah?".

"dia sudah tau".

terdiam dan yoongi tiba tiba mematung .

"dia sudah tau , dia bahkan kenal dengan tunanganku".

mengepalkan tangannya yang semakin memutih, yoongi berusaha menahan amarahnya yang hendak memuncak . sebisa mungkin dia tidak memukul jungkook. ya karena jungkook adalah sahabatnya dulu , dulu sebelum dia menyakiti adiknya seperti ini. ingin sekali rasanya berdiri dan menarik kerah pria angkuh di hadapannya.

"Apakah rencanamu memang ingin menghancurkan dia? , apa salahnya padamu selama ini? jika kau ingin menghancurkannya , ayo hancurkan aku lebih dulu jungkook". terlalu menahan amarah membuat yoongi menahan air matanya. "kau benar benar brengsek".

mengatakan itu berharap amarahnya mereda tanpa harus mengotori tangannya untuk memukuli jungkook, yoongi memilih untuk berdiri meninggalkan pria bernama jeon jungkook tersebut.











beautiful lover

Jimin sudah bangun dari tidurnya, ini sudah tepat jam satu siang , seandainya dia terbangun lebih pagi mungkin dia akan di seret paksa ke bandara. jadinya dua tiket hangus , dan itu membuat pria bernama kim taehyung di hadapannya hanya menatapnya jengah. "bagaimana bisa kau tidur seperti itu? aku jadi tidak bisa berangkat ke jeju bersamamu lebih awal".

namja manis itu tersenyum tipis, dia duduk menikmati makanan saja dari pada mendengar taehyung mengomel tanpa henti.

"rasanya tidak lucu jika aku menggendongmu ke bandara kan?". taehyung kembali membahas tidur jimin akibat obat alergi itu, setidaknya dia sedikit bersyukur pemuda itu tidur dengan nyenyak. "nanti akan muncul di berita , seorang penyanyi solo menggendong kekasihnya menuju bandara , atau seorang penyanyi solois terkenal v menculik seorang anak".

jimin terkekeh geli mendengarnya, "memangnya tidak masalah ada berita seperti itu? dulu kau sangat sensitif masalah itu".

pemuda tan itu terdiam , jimin mulai membahas masa lalu dan itu membuatnya tidak suka . sedikit makan sekitar tiga sendok jimin hanya mengaduk aduk makanannya . suara pintu di banting mengejutkan kedua pria yang kini melihat yoongi terlihat sangat marah berjalan mendekat. mata yoongi memandangi jimin yang masih duduk terheran melihatnya.

my beautiful lover/book2✅(jikook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang