Michele berjalan pelan masuk ke dalam mansion, ia baru saja pulang menaiki bus yang di fasilitaskan pihak sekolah milik sang Papi. Tidak biasanya Michele menaiki bus karena Marchelio selalu mengirim supir untuk menjemputnya, sudah hampir 30 menit lamanya gadis kecil itu menunggu sang supir yang ternyata tidak kunjunh datang alhasil Michele memilih menaiki bus kloter ke-2.
Setelah apa yang Marchelio lalukan pada Michele, pria itu langsung pergi meninggalkannya begitu saja. Sepanjang perjalanan, Michele hanya terus menunduk dengan menggendong tas kecil berwarna pink bulu-bulu.
Saat sudah sampai di ruang utama, Michele mendengar suara gaduh. Gadis kecil itu menutup mulutnya saat melihat sang Papi tengah dipukuli oleh seorang pria paruh baya yang masih sangat kekar.
"BRENGSEK!"
"KAU LUKAI CUCUKU! ANAK TIDAK TAHU DIRI!"
"SAYA TIDAK PERNAH MENGAJARKAN ANAK-ANAK SAYA UNTUK BERBUAT KEJI! MARCHELIO SMITH KAU SUDAH SANGAT KETERLALUAN!"
"SAYA MENDIDIK KAMU DARI KECIL DENGAN KERAS KARENA KAMU LAKI-LAKI, ABANG MU PUN SAYA DIDIK KERAS UNTUK MENJADI LAKI-LAKI HEBAT!" Teriak seorang pria paruh baya — David Almero Smith.
Bugh!
Bugh!
Bugh!
Suara pukulan bertubi-tubi David dan Gerald Abner Smith -- kakak satu-satunya Marchelio yang umurnya lebih tua 2 tahun melayang pada seluruh tubuh Marchelio. Pria yang tengah di pukuli hanya bisah pasrah, mau membalas pun sudah tidak kuat dan bisa saja akan menjadi masalah nantinya.
"Papi!" teriak Michele sambil memeluk tubuh tidak berdaya Marchelio.
"Baby?!" Kaget David, Gerald dan Alina Morela Smith -- ibu kandung Gerald dan Marchelio berlari menangkap tubuh mungil cucunya. Kedua pria berbeda usia itu langsung menghentikan pukulan pada seluruh tubuh Marchelio.
"Jangan pukul Papi nya Acel!" teriak Michele dengan kedua mata yang berkaca-kaca.
Alina menarik tubuh Michele tapi gadis kecil itu meronta tidak ingin dijauhkan dari sang Papi, "Sayang ini, Oma..." lirih Alina.
"Nggak! Opa sama Ayah nakal! Papi nya Acel jadi terluka, hiks."
Marchelio merengkuh tubuh Michele yang menangis dalam dekapannya, ia menjauhkan kepala Michele lalu menangkup kedua pipi anaknya. Hatinya teriris melihat wajah Michele yang sembab.
"Ini pasti sakit ya, Papi? Hiks." Ucapnya sambil mengusap pipi Marchelio yang mendapat karya banyak dari David dan Gerald.
Michele beranjak lalu memukuli kaki David dan Gerald, "Nakal! Opa sama Ayah nakal! Kalian berdua jahatin Papi, hiks..."
David, Alina dan Gerald menatap sedih kearah gadis kecil yang sedang membela Papi nya, bagaimana bisa gadis kecil yang tidak pernah mendapatkan kasih sayang, selalu mendapat siksaan dari sang Papi malah membela nya? Melindunginya?
KAMU SEDANG MEMBACA
PAPI UNTUK ACEL
Teen FictionMichele Easter Smith - anak dari pasangan Marchelio Smith dan Mikayla Arabella Smith. Mikayla Arabella Smith wanita yang telah melahirkan Michele Easter Smith ke dunia meninggal tepat melahirkan bayi kecilnya, hal itu membuat Marcelio selaku papi d...