Vernon baru saja keluar dari gerbang rumahnya,saat Seungkwan berteriak memanggilnya.
"Hansoooll"Seungkwan berlari menghampirinya dengan senyum dibibirnya.
Dan itu juga membuat Vernon tersenyum.
"Kak josh sudah berangkat kerja"kata Vernon.
"Aku tau"Seungkwan menggandeng tangannya untuk segera berjalan.
Vernon memperhatikan Seungkwan,tampak tak ada yang berbeda,setelah kencannya gagal dengan Joshua.
"Kamu kayaknya lagi senang"kata vernon"kencanmu sukses kemarin?"ok,ini vernon pura-pura tidak tau.
Seungkwan sedikit mencebikan bibirnya,namun dengan cepat tersenyum "gagal,kak Josh gak dateng"
"Kamu gak marah?"
Seungkwan dengan cepat menggeleng "kak josh menghubungiku,dan meminta maaf.kemarin dia mendadak ada pekerjaan tambahan"
Dia tak marah?dia pasti sangat menyukai joshua,pikir Vernon.
"Kamu belum sarapan kan?mau makan bareng aku?"kata Seungkwan.
"Hah?"
Wajah Seungkwan terlihat kecewa "aahh,kamu sudah sarapan ya?"
Dengan cepat Vernon menggeleng "nggak,aku belom sarapan kok"
Seungkwan melonjak senang "yeaaaa,aku yang traktir"
Perut Vernon masih terasa penuh karena tadi ibunya mengisi perutnya dengan nasi goreng dan roti.tapi dia tidak bisa menolak seungkwan.
Berbohong demi kebaikan,eh berbohong demi Seungkwan.
***
"Double kill"
Jeonghan tiba-tiba datang saat Seungkwan dan Vernon tengah makan di kantin.
"Apa itu?"tanya seungkwan bingung.
"Deketin kakaknya,nempelnya sama adeknya"jeonghan tertawa.
Seungkwan ikut tertawa,tapi tidak dengan Vernon.Dia mengambil cepat mengambil minuman yang ada didepannya,dan meminumnya untuk menutupi rasa gugupnya.
Jeonghan melihat gelagat mencurigakan dari vernon,dan membuat Jeonghan tersenyum.
"Aku bercanda loh non"jeonghan menepuk pelan bahu Vernon.
"Vernon pasti beneran suk sama seungkwan kan?"jeonghan
"Jangan-jangan jeonghan tau kalau aku suka seungkwan"vernon
"Jeonghan dan hansol kenapa saling tatapan gitu?jangan-jangan mereka saling naksir?"Seungkwan.
"Jeonghan jangan,inget bang Seungcheol"kata Seungkwan tiba-tiba.membuat jeonghan menatapnya dengan bingung.
***
Disaat Seungkwan berada di perpustakaan,wonwoo tiba-tiba menemuinya.
"Seungkwan,aku mau bicara"
Seungkwan tersenyum dan menepuk-nepuk kursi disampingnya "duduklah dulu wonu"
Wonwoo menurut,dia duduk disamping Seungkwan dengan agak gugup.
Seungkwan memperhatikan sikapnya itu "kamu kena.."
"Aku suka mingyu"
Seungkwan tertawa kecil saat wonwoo memotong ucapannya "aku tau"
"Hah?"
"Kamu pasti khawatir aku dekat dengan mingyu kan?"kata seungkwan"aku memang pernah suka sama mingyu,tapi itu dulu,kamu gak usah khawatir,rasa suka aku sama mingyu sudah hilang kok.maksudku,aku suka sama mingyu,karena akhir-akhir ini mingyu bersikap baik padaku.tapi hanya sebagai teman,gak lebih"