4. Awal Mula

528 89 24
                                    

Biarpun adegannya sedikit, capt ini mengandung 🔞

Jangan lupa vote dan coment 👍🏻


Pagi ini hyunjae menjalani rutinitas seperti biasa. Menyiapkan sarapan, membangunkan juyeon dan setelahnya menunggu sang suami di depan meja makan.

Tapi, saat juyeon tampak sudah bersiap-siap, ia langsung melangkahkan kakinya melewati pria manis yang tersenyum, duduk manis di depan meja makan dan pergi memasuki mobilnya. Juyeon pergi tanpa pamit, sedikit pun tak melihat kearah hyunjae.

Jujur, hyunjae ingin juyeon memberikan kasih sayang, menanyakan kabar dan memberi apresiasi atas pekerjaan yang hyunjae lakukan. Memuji dengan kata kata singkat, tak masalah bagi hyunjae.

Lelah? Tentu, sampai kapan juyeon terus begini, mengabaikan hyunjae seakan akan menganggapnya tidak ada. Hyunjae merasa tengah berjuang sendirian, mungkin ia bisa cerita pada orangtuanya atau dengan kyu.

Tapi, hal itu tak akan membantu. Melaikan memperkeruh keadaan, sebab itu hyunjae selalu menyembunyikan hal ini. Dia juga tidak mau mengecewakan orangtuanya.

Hyunjae menyiapkan sarapannya sendiri lalu memakannya. Perasaan sedih, lelah, sudah bercampur, tak mengerti apa yang ia perbuat agar juyeon melihat kearahnya.

Dering telpon membuat lamunannya hilang. Hyunjae mengangkat panggilan dari papanya, memberi kabar kepastian tentang hyunjae yang bekerja di kantor juyeon.

Pilihan sudah bulat, hyunjae menyetujui pekerjaan itu. Tidak peduli dengan ia menyetujuinya otomatis pekerjaan hyunjae jadi bertambah.

'kau kelihatan terpaksa melakukannya?' tanya kyu dari sambungan telpon.

'aku serius ini semua aku lakukan untuk juyeon'

'terserah, aku harap kau tidak lupa istirahat'

'yasudah aku tutup telponnya. Bye'

•••••

Di ruangan kantornya, juyeon dan eunseo tunggu! Kita sebut saja dia seperti lonteh tengah beradu adegan panas. Juyeon sudah membaringkan eunseo dimeja kerjanya, meremas payudara besar miliknya sesekali juyeon memainkan jarinya didalam lubang vagina eunseo yang sudah memerah.

"Aahhh~ juyeonhh~ cepat masukan akuhh sudah lama tidak merasakannyahh" ucap eunseo sambil mendesah keenaan.

"Kau yakin sayang kita main disini?" eunseo mengangguk. Lekas juyeon mengeluarkan penisnya yang sudah membengkak didalam sana, dengan perlahan ia mengarahkan benda keras itu tepat di lubang vagina milik eunseo.

"Sshhh~ aahhhh~" desah juyeon saat penisnya telah sempurna masuk dan mulai menggoyangkan pinggulnya maju mundur.

"Aaahhh~ fasterhh juyeonhh~ enakkhh~"

"Ngghh~ kenapa masihh sempithh hm?"

Seluruh ruangan diisi suara desahan dua makhluk yang dibilang bukan manusia lagi. Tidak peduli dimana sekarang mereka berada, begitu juga dengan cctv yang ada disudut ruangan tersebut.

•••••

Hari ini adalah hari pertama hyunjae bekerja bersama dengan juyeon. Seneng? Tentu, hyunjae jadi makin sering barengan dengan suaminya, ya~ biarpun kita tak tau perasaan juyeon gimana, apakah ikut seneng?

LOVE or HATE ME [JUJAE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang