3. Dia

536 86 28
                                    

Jangan lupa vote dan coment 👍🏻



Matahari belum beranjak dari peraduannya, hyunjae? Kita sebut apa dia sekarang? Dia mulai beranjak dari tidurnya. Tak terasa pernikahan mereka sudah berjalan 2 bulan. Tidak ada perkembangan diantara mereka.

Hyunjae membuka mata dan bergegas mandi dilanjutkan membuat sarapan pagi untuk sang suami sebelum membangunkannya untuk berangkat ke kantor.

Saat semua sudah beres, hyunjae kembali ke kamarnya untuk membangunkan juyeon yang masih tertidur nyenyak.

Hyunjae memandang wajah damai juyeon sekejap lalu mulai menggoyangkan tubuh sang suami.

"Sayang~ bangun nanti kamu telat ke kantor" dengan penuh kasih sayang hyunjae membangunkannya agar juyeon tidak merasa terganggu.

Mata tajam itu mulai terbuka. Menatap hyunjae sinis lalu berdecih sambil berjalan menuju kamar mandi untuk menyiapkan dirinya.

Hyunjae tersenyum pahit lalu berkata sebelum kembali ke dapur. "Cepatlah bersiap aku menunggumu di meja makan sayang"

Jam menunjukkan pukul 07.00 juyeon baru saja keluar dari kamar dan mendekati meja makan. Disana sudah ada hyunjae yang terduduk manis sambil tersenyum hangat menyambut suaminya.

Melihat juyeon sudah terduduk disebelahnya, hyunjae yang baru saja mulai menyiapkan sarapan di sebuah piring untuk juyeon-

"Kau kira aku anak kecil? Aku juga bisa ngelakuin gitu doang" seperti sindiran bagi hyunjae. Juyeon merampas tangan mungil milik hyunjae dan menyiapi sarapannya sendiri.

"A-aku hanya mau melakukan yang terbaik" gumam hyunjae membalasnya, menunduk menggigit bibir bawahnya menahan cairan bening yang ingin jatuh dari mata indah miliknya.

Mereka makan dengan hening. Hanya suara sentuhan piring kaca dan sendok mewah, diiringi suara lenggur di pagi hari menandakan hujan akan turun.

Juyeon mulai beranjak dari duduknya pergi kembali ke kamar untuk mengambil tas berisikan laptop atau barang penting lainnya, dan beranjak ke mobilnya.

"Juyeon tunggu!" Panggil hyunjae membuat langkahnya berhenti malas.

Pria manis itu berjalan mendekati juyeon lalu merapikan penampilan suaminya dibagian kera jas hingga dasinya.

"Sudah rapi" hyunjae melihat juyeon yang menatapnya termenung dari dekat.

Hyunjae mengerutkan keningnya "juyeon hei sayang~" juyeon tersadar dari lamunannya "s-sudah? Kalau gitu aku pergi" balas juyeon sedikit gaguk.

"Eh! T-tunggu sebentar"

"Apa lagi sih!?" Hyunjae buru buru lari ke dalam dan menyusul juyeon sambil membawa bekal makal siang.

"Ini bekal makan siang udah aku buatin biar kamu ga makan sembarangan di luar" ucap hyunjae sambil memberinya.

"Tidak usah aku bisa makan siang diluar"

"Berhati hatilah" gumam hyunjae.

Mendengar penolakan dari suaminya, hyunjae memgulum senyum sedih, sambil melihat kepergian juyeon dihadapannya.

LOVE or HATE ME [JUJAE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang