[08]. Alkano Vs Bokap Manja

80 67 50
                                    

"Siapa yang dateng Ma?"teriak kencang alkano dari meja makan, sambil meminum orange jus nya

Tap..tap..tap

Terdengan suara ketukan sepatu berpadu dengan lantai marmer dengan begitu beraturan

Alkano pun menengok kan kepalanya kearah belakang tepat disuara tersebut

"Ma" panggil alkano saat melihat papanya menggendong Elisa mamanya dengan ala koala

"Kenapa anak manja?" tanya sosok laki-laki yang sudah berkepala dua namun masih saja terlihat gagah walau umurnya sudah bisa dikatakan tak muda lagi,,sambil memandang alkano remeh

Mendengar penuturan papanya membuat alkano memutarkan bola matanya malas

"Mas" tegur Elisa sambil menabok dada bidang milik suami tercintanya

"Hiii,kok di tabok sayang" balas bimo tak Terima, sambil mengerucutkan mulutnya bak anak kecil

"Sudah-sudah,, ayo cepat ganti bajumu kemudian makan" lerai Elisa setelah duduk nyaman di kursi makannya

"Oke, sayang" balas bimo sambil bergegas membawa kopernya menuju kamar atas

Alkano yang melihat tingkah bimo-papanya, pun bergidik ngeri "siapa yang manja, gue dikatain!" batin alkano tak Terima

"Alkano"

"Apa ma?"

"Kira-kira kamu mau menikah diumur keberapa?" tanya Elisa asal kepada anak sulungnya

Mendengar pertanyaan absurd dari mamanya membuat alkano tersedak air minumnya sendiri

"Uhukk...uhukk,,ma masih minum ini kenapa pembahasannya sampai sejauh itu" ucap alkano sambil menepuk-nepuk dadanya yang terasa panas bercampur sakit, karena tersedak air

Elisa pun tersenyum melihat tingkah anak sulungnya,

"Ya kalo kamu belum punya calon kan,, mama udah punya"ucap Elisa dengan raut santainya

"Mama berniat ngejodohin alkano?" tanya alkano sambil melirik ditempat mamanya duduk

"Ya engga alkano,, mama kan cuman punya ancang-ancang aja, kalo kamu mau menikah mama udah punya calonnya" ucap Elisa sambil terkekeh geli melihat ekspresi yang dikeluarkan anaknya

"Belum mau nikah" ucapnya sambil memakan roti selai coklatnya dengan rakus untuk melampiaskan kekesalannya kepada sang mama

"Mama bercanda alkano" balas Elisa sambil mengelus surai rambut alkano penuh sayang

"Memang kalo dasarnya anak manja,, bakal terus manja ya ma"cibir bimo saat melihat tingkah anak keras kepalanya

"Nazella" ucap Elisa saat melihat anak keduanya duduk bersama dimeja makan

Mendengar ada yang memanggil namanya membuat sang empu senyum sekilas

"Ayo sayang nazella,, mau selai rasa apa, biar mama ambilin"ucap Elisa penuh semangat saat melihat anaknya ikut berkumpul dimeja makan

ALKASYHA√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang