1

2.5K 98 3
                                    

   Hari sebenarnya adalah hari bahagia untuk seorang Byun Baekhyun, kerna ia baru saja menikah dengan orang yang sangat iya kagumi selama ini.

Namun ini juga adalah hari paling menyayat hati.baru beberapa jam yang lalu ia menikah, baekhyun harus rela suaminya naik kembali ke atas altar bersama wanita lain.

Memang diakui baekhyun, ia menikah dengan cinta sepihak kerna di tekan oleh orangtuanya dan orang tua suaminya.tapi baekhyun tak menyangka setelah menikah dia akan langsung di dua seperti sekarang.dan lebih parah nya itu terjadi dengan hanya berjarak beberapa jam.

Orang tua suaminya tak bisa melarang anaknya namun juga tak bisa membenarkan perlakuan anak nya yang bisa dibilang sangat tega kepada sang menantu.

"Baekhyun, apa kau yakin ingin melihat semuanya nak. Kalau kau tak kuat kita bisa langsung ke hotel saja"bujuk nyonya Byun membujuk anaknya agar tak melihat penghianatan sang suami.

"Tidak Bu. Baekhyun akan tetap disini menunggu chanyeol.bagaimana pun aku dan Chanyeol sudah menikah"jawabnya. baekhyun bisa saja berkata tidak walau dihatinya sudah menangis sejadi jadinya.

Tak terasa pernikahan Chanyeol dan kekasihnya Irene selesai.kedua muda mudi Yang baru mengucap janji suci itu langsung berjalan mendekat ke arah kedua orangtuanya, nyonya Byun dan Baekhyun.

Chanyeol berjalan terus sambil menggandeng tangan istri keduanya itu melewati tiga orang tuanya dan berhenti tepat di hadapan baekhyun.

"Ayo pulang bersama ku hari sudah semakin gelap" setelah itu Chanyeol  berlalu dengan istri keduanya tampa menggandeng atau menoleh ke arah baekhyun.sakit rasanya diperlakukan seperti itu oleh suaminya sendiri namun baekhyun tak bisa berbuat lebih.

Nyonya Byun memegang tangan anaknya, kepalanya menggeleng seolah tak ingin anaknya pergi ketempat penderitaan nya. Namun baekhyun hanya tersenyum dan mulai membalas genggaman sang ibu.

"Tidak apa semua akan baik baik saja ibu"ucapnya sebelum berlalu meninggalkan ketiga orang tua dan mertuanya yang hanya bisa memandang anak anak mereka yang masuk kedalam mobil menuju rumah baru mereka.

"Kuharap malaikat kecilku kuat di sana"kata nyonya byun. Besan nyonya Byun yaitu nyonya prak kini beralih memeluk besannya seolah merasa bersalah akan sikap anaknya yang telah membuat besan dan menantu kesayangan nya itu berurai air mata dihari yang seharusnya menjadi hari bahagia mereka semua.

*

*

*

    Chanyeol, baekhyun dan Irene sampai disebuah rumah bergaya minimalis yang di kelilingi pepohonan .mereka masuk bersamaan namun yang digandeng hanya satu .

"Di rumah ini ada dua kamar.kamar utama dan yang paling besar adalah kamar ku dan irene.kamar paling pojok dekat dapur itu adalah kamar mu"

Sebenarnya baekhyun ingin komple kepada Chanyeol,kerna dia adalah istri pertama kenapa bukan dia yang tinggal di kamar utama. Tapi sesaat kemudian ia sadar pernikahan mereka hanya Irene dan Chanyeol lah yang saling mencintai sedangkan ia hanya bisa mencintai tanpa di cintai.

Baekhyun langsung masuk ke kamar yang dimaksud, terlihat beberapa barang dan baju nya telah ada dikamar itu dengan tersusun rapi, sehingga dia tak perlu beberes lagi dan langsung bisa langsung tidur.

Sekitar jam 12 malam baekhyun merasa sedikit haus dan memutuskan untuk pergi ke dapur untuk minum.namun sesuatu yang tak seharusnya ia lihat, terlihat jelas di dapur.

"Ahh... Lebih cepat Chan ahhh..."
Ia kalian bisa menebak apa yang di lihat oleh baekhyun sekarang bukan.

Langkah baekhyun terhenti di depan pintu kamarnya, berusaha menahan rasa sakit yang entah sejak kapan terasa di dalam hatinya. Baekhyun masuk kembali kedalam kamarnya dan mulai menangis dalam diam di balik pintu kamarnya, sakit. Sangat sakit rasanya tapi sekali lagi dia tak bisa melarang atau mencegah itu kerna yang bersetubuh dengan suaminya barusan adalah madunya sendiri.

*

*

*

   Matahari terbit dengan indah nya membuat sepasang mata sabit yang tertidur lelap di tikar dekat kasurnya terbangun dari tidur singkatnya. Setelah bangun baekhyun langsung membersihkan diri ya dan berjalan menuju dapur untuk memasak sarapan.

Saat sampai di dapur,keadaan tempat itu sangat berantakan banyak barang barang berserakan dan beberapa cairan menjijikan yang berceceran di lantai.

Baekhyun berusaha membersihkan semua semua kekacauan yang dibuat sang suami dan madunya itu sambil memasak sarapan untuk mereka bertiga pagi hari ini.

Saat sedang asik memasak dari arah kamar utama keluar seorang yonja cantik mendekat kearah baekhyun.

"Baekhyun-na"panggilnya

"Ne Nuna"

"Maaf "

"Untuk?"

"Telah merebut suami mu"kalimat yang dilontarkan Irene seketika membuat Baekhyun berhenti sekejap dari aktivitas motong memotong sayuran nya .

Baekhyun menundukkan kepalanya sesaat sebelum menghadap Irene.
"Tidak. Aku lah yang harusnya minta maaf Nuna. Kalau saja aku tak menerima . Perjodohan itu.mungkin kau tak akan jadi yang kedua"

Baekhyun meneruskan kegiatan masak memasaknya dan tak menghiraukan Irene yang masih menatapnya dari meja makan.

"Baekhyun-na. Apa kau tak marah Chanyeol malah menghabiskan malam pertamanya dengan istri keduanya .aku tau kau melihat kami semalam baekhyun-na"

Kali ini baekhyun tidak berbalik kerna takut Irene melihat air matanya yang jatuh tiba tiba.
"Tidak. Untuk apa aku marah .dia juga suami mu Nuna" baekhyun mengelap air mata nya dan berusaha tersenyum. Dia tak bisa marah pada Irene kerna Irene tak salah dalam hal ini, dia lah yang salah menerima perjodohan tiba tiba dari orang tua nya.

Baekhyun tersenyum manis dengan mata bulan sabitnya dan berjalan kearah meja makan dengan tiga piring nasi goreng kimchi untuk sarapan.

"Ayo kita makan nuna"

*

*

*

Kok baru awal udah sedih kayak gini ya anjim😭tapi gak papa lah.oiya ini adalah novel pertama eci di wetpped jadi maklumi kalau rada ngaur ya ceritanya.

😘Jangan lupa vot dan komen

today, tomorrow, and forever[ Chanbaek ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang