" Saat dimana alana dan jasmine ingin pergi dari kediaman Mr'andreas ,Tiba-tiba mr'andreas memanggil alana membuat keduanya berhenti dan berbalik menatap orang yang memanggil keduanya itu "
" Alana,apa sebenarnya yang kamu lakukan pada putri saya,sebelum kalian saling mengenal,jasmine tidak pernah sekalipun mengeluarkan kata-kata kasar kepada saya , "Pertanyaan mr'andreas yang seakan menuduh alana berbuat hal yang tidak benar sontak membuat semua mata tertuju padanya, kekesalan sangat terlihat di mata jasmine,yang lain penasaran dengan maksud mr'andreas berkata hal yang tentu saja bisa melukai perasaan alana.
" Pih,kenapa papi bicara seperti itu ,"Nyonya sarah ikut bicara namun mr'andreas menyuruhnya untuk tetap diam dan jangan ikut campur.
" Apa maksud anda,?"Balas alana bertanya.
" Al,Ayo sebaiknya kita pulang saja ,"Ajak jasmine yang tidak ingin meladeni orang tuanya.
" Tunggu sebentar, "Bisik alana.
" Sebelum mengenal kamu,jasmine adalah anak yang penurut, dia sama sekali tidak pernah melawan saya,tapi setelah mengenal kamu,dia menjadi pembangkang seperti sekarang ini ,"Ucap mr'andreas menciptakan kekesalan di hati orang-orang yang ada terutama jasmine.
" Apa anda ingin tau hal apa yang saya lakukan terhadap putri anda,sampai putri anda lebih memilih saya ketimbang anda orang tuanya sendiri,?"Pertanyaan alana membuat semua orang melongo,karena alana begitu berani meladeni mr'andreas.
" Hanya satu hal yang saya lakukan terhadap putri anda,,Saya mencintainya setulus hati ,,"Sambung alana membuat hati semua yang mendengar merasa tersentuh,terutama jasmine yang merasa sangat bahagia alana berani mengungkapkan perasaannya di depan orang tuanya.
" Saya harap anda tidak meminta saya untuk meninggalkan nya lagi,karena saya tidak akan pernah melakukannya lagi ,"Sambung alana penuh keberanian.
" Sudah tidak ada lagi yang perlu saya bicarakan, jadi sebaiknya kami pamit,maaf sudah mengganggu pagi anda ,"Lanjut alana menggenggam tangan jasmine.
" Jasmine, "panggil mr'andreas namun jasmine dan alana terus melangkahkan kakinya tak menghiraukan orang yang memanggilnya.
" Jika kamu berani ikut dengannya, kamu harus keluar dari rumah sakit secepatnya, dan tidak lagi menempati apartement milik saya,semua fasilitas yang sudah saya berikan akan saya ambil kembali," Lanjut mr'andreas membuat jasmine menghentikan langkahnya dan menoleh,semua orang yang menyaksikan merasa khawatir terhadap nasib jasmine jika benar mr'andreas tidak menganggap nya sebagai anak lagi.
" Pih,apa yang papi katakan, kenapa papi bisa tega pada adikku ,ingat pih,jasmine itu anak papi,"Timpal renata khawatir.
" Biarkan dia pergi,dia sudah memilih jalannya sendiri ,"Sahut mr'andreas.
" Anda jangan khawatir ,Jangankan menggunakan, Bahkan saya tidak akan menyentuh satu pun hal yang di beli menggunakan uang anda, "Balas jasmine.
" Bagus jika kamu sadar diri ,"Balas mr'andreas membuat jasmine semakin emosi,namun alana terus menggenggam tangannya dan menariknya pergi.
" Pih,kenapa papi tega sekali, jasmine putri kita pih ,"Nyonya sarah terus menangis.
" Kita lihat,apakah alana benar-benar mencintai jasmine ,"Ucap mr'andreas lalu memeluk istrinya.
" Jasmine dan alana keluar dari rumah Mr'andreas dengan tangan yang terus saling menggenggam, namun setelah sampai di halaman,jasmine melepaskan genggaman tangannya dengan sangat kasar dan wajah yang terlihat penuh emosi , membuat alana yang berada disamping nya merasa bingung, jasmine meninggalkan alana di belakangnya dan berjalan menuju dimana renata berada "
