" Setelah pertemuan nya dengan alana ,jasmine kini menjadi murung, tidak ingin makan bahkan keluar kamar pun dia tidak mau,renata dan kedua orang tuanya pun merasa kasihan dan bingung harus melakukan apa agar jasmine tidak terus-terusan menyiksa dirinya "
" Tante,kak jasmine kemana ,?"Tanya caca menghampiri mr'andreas,nyonya sarah dan renata di meja makan,kebetulan caca mengambil cuti untuk beberapa hari.
" Jasmine masih dikamar nya ca,,sebaiknya kamu sarapan dulu, "Titah nyonya sarah.
" Iyaa ca,ayo sarapan dulu,"Ajak mr'andreas.
" Aku akan sarapan bareng ka jasmine,"tolak caca.
" Percuma ca,sudah berapa kali kakak bolak balik ke atas sana , tapi tuan putri tetap tidak mau keluar dari singgasana, "timpal renata dengan nada melawak,caca pun menurut dan ikut sarapan.
" Om dan tante ngajak aku sarapan, tapi aku lihat belum ada piring yang kotor,kak renata juga ,"Ucap caca melihat ke semua piring.
" Jessica dan alana akan datang kesini ikut sarapan bareng, apa mereka tidak memberitahu kamu,?"Tanya mr'andreas.
" Serius ?,kenapa mereka tidak ada bilang padaku," kesal caca.
" Mereka baru sejam yang lalu menghubungi kakak,dan kamu pasti belum melihat pesan dari mereka,"Ucap renata.
" Owh pantas saja,dari bangun tidur aku belum mengecek ponsel ku,"Balas caca .
" Ngomong-ngomong ka jasmine tau tidak kalau alana akan datang kesini,?"tanya caca.
" Jasmine tidak tau,"jawab renata.
" biarkan saja,jangan beritahu dia,"timpal mr'andreas.
" Setelah beberapa menit menunggu ,akhirnya orang yang di tunggu datang juga "
" Selamat pagi semuanya, "Suara jessica membuat keempat orang yang ada di meja makan menoleh.
" Selamat pagi tante,om,kak rena,caca,"Sapa alana sedikit menunduk.
" Akhirnya kalian datang juga...ayo cepat duduk,kita sarapan dulu mumpung makanan nya masih hangat , "Ajak mr'andreas ramah membuat suasana begitu hangat terasa..renata tak henti-hentinya tersenyum melihat sikap ramah orang tuanya pada alana,perasaannya begitu bahagia.
" Terimakasih om,tante ,"Ucap alana dan jessica bersamaan ,dan semuanya mulai menyantap makanan yang sudah tersaji di meja.
" Oiya,ngomong-ngomong jasmine kemana,?"tanya jessica melirik ke setiap arah.
" Jasmine masih di kamarnya, sepertinya dia masih tidur ,"jawab nyonya sarah.
" Kak jasmine sedang mogok makan,"Celetuk caca dengan tingkah konyol nya,membuat alana berhenti sejenak dari makannya.
" Apa yang terjadi,?"Tanya jessica penasaran.
" Kebiasaan buruknya kembali lagi,setelah bertemu alana kemarin malam,tapi kamu tidak perlu memikirkannya al, nanti juga akan sadar sendiri jika dia lapar ,"Jawab nyonya sarah melirik alana dan alana hanya tersenyum.
" Oiya al,apa boleh om minta tolong,?"tanya mr'andreas membuat alana menoleh penasaran juga yang lainnya,karena sikap mr'andreas begitu berbeda dari yang dulu.
" Tentu saja,apa itu ,?"tanya alana.
" Tolong bawakan makanan untuk jasmine," Ucap mr'andreas membuat semuanya melongo.
dari kemarin dia belum makan dan tidak mau keluar dari kamar,,"sambung nya.
" Papi,aku akan coba membujuk nya lagi nanti,papi merepotkan alana."Sahut renata merasa tak enak pada alana karena kelancangan orang tuanya.
" Akhirnya om menyetujui hubungan kak jasmine dan alana,"Celetuk caca membuat alana reflek menyenggol kakinya di bawah meja,dan jessica yang mendengar nya hanya berusaha memaksakan senyumnya,terlihat menyedihkan.
