Part 38

1K 93 24
                                    


" Dengan kaki yang terasa begitu berat di langkah kan,jasmine terus berjalan mendekati wanita yang beberapa hari sudah mengabaikan nya,,berjalan tegap terlihat percaya diri, padahal perasaan nya sedang sangat terluka,,bagaimana tidak terluka, kekasih yang sangat di cintai nya kembali duduk bersama dengan pria yang masih berstatus kekasihnya juga, senyum dan tawa sesekali tercipta di wajah keduanya,membuat suasana hati jasmine  semakin memburuk "


"Aku minta maaf,,"Ucap jasmine langsung  berlutut di hadapan alana,membuat kedua orang di depannya sedikit terkejut karena kedatangannya yang tiba-tiba tanpa tanda.

"Jasmine,
Apa yang kamu lakukan ,cepat berdiri ,,"Titah Alana berusaha membantu  jasmine berdiri dengan kedua tangan nya, padahal tangan nya belum membaik.

"Hei,luka tangan mu bisa tambah parah,,"Tangan Dion menahan tangan alana.

"It's oke, ini sudah membaik,,"Balas alana melepaskan tangan dion dari tangannya.

"Jasmine, orang-orang melihat kita ,Cepat bangun ,,"paksa  alana melirik sekitar ,banyak orang-orang memandang ke arah mereka saling berbisik. 

"Aku minta maaf ,gara-gara aku ,kamu jadi celaka seperti ini ,,"jasmine menangis dan masih berlutut, menenggelamkan wajahnya di kaki alana.

" Hei Sudah-sudah, aku sama sekali tidak marah sama kamu, aku celaka seperti ini karena kesalahan ku juga ,,"Balas alana.

"Kenapa kamu tidak bilang padaku kalo kamu masuk rumah sakit,,dan kenapa kamu malah membohongi ku ,,?"tanya jasmine menggenggam tangan alana ,terus menatap mata  alana tak menghiraukan keberadaan dion yang tengah duduk di samping alana.

"Aku baik-baik saja,,luka nya tidak parah,,besok juga aku sudah boleh pulang  ,,"jawab alana lalu mengambil beberapa lembar tissue dan membersihkan  wajah jasmine yang sudah di banjiri air mata,dion yang berada disamping nya hanya diam  menatapnya,hatinya sudah pasti sangat terluka..

-


"Sebelum kesini aku ketemu ka jasmine, dia terus menanyakan keberadaan alana,padahal aku sudah bilang tidak tau ,,"Cerita caca pada wanita yang tengah berdiri di sebelah nya sedang mengantri..

" lalu,,apa kamu memberitahu nya ?"tanya jessica.

"Tentu saja tidak, aku tidak mungkin mengkhianati alana ,,"Balas caca.

"Thank you,,"Ucap jessica pada pelayan setelah mengambil pesanan nya dan berlalu.

"Tapi kamu mengkhianati jasmine, kakak mu sendiri ,,"lanjut jessica mengisi langkah kedua nya dengan percakapan.

"Aku tidak mengkhianati nya,aku hanya berbohong pada nya ,,"Balas caca memanyun kan bibirnya tak terima di bilang pengkhianat.

"Apa beda nya ,berbohong-berkhianat hanya berbeda kata,namun bermaksud sama ,,"Saut jessica .

"Iyaa juga siih,,tapi kan dalam masalah ini ,ka jasmine memang salah,,sesekali alana harus memberinya pelajaran,,"Balas caca.

"Benar sekali,,sesekali alana harus memberinya pelajaran,,"Tambah jessica terkesan senang.

"Kakak terlihat senang sekali ,,apa kakak juga menyukai alana,,?"tanya caca menoleh sekilas.

"Kenapa kamu berpikir kakak menyukainya,,?"jessica balik bertanya.

"Aku memperhatikan cara kakak memberi perhatian padanya ,beda saat kakak memberi perhatian pada ka jasmine ,,"jelas caca ,jessica diam beberapa saat.

"Kakak memang menyukainya,,"jawab jessica ,caca di buat melongo karena jawabannya.

" Seriously ,,?"caca memastikan.

"Hmmm ,,"jessica mengangguk.

"Oh my God,,
Apa kakak pernah memberitahu alana tentang perasaan kakak ,,?"tanya caca merasa penasaran .

Strength of love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang