Hua, mood banget komen kalian😭❤️ , sayang banget sama kalian ueue , aku alay plis wkwkw. semangat terus kalian ya, makasih udah nunggu aku update terus :(
✓ Protector.
Haechan kini sedang berada diruang tamu sembari menulis beberapa bab yang ia tinggalkan semalam, disini ada renjun dan jaemin yang sedang berpacaran mungkin? bagaimana tidak, mereka berdua membawa pasangan masing masing sembari menulis beberapa bab? sedangkan haechan hanya menggeleng kepalanya.
"Haechan" haechan yang merasa dipanggil namanya segera mendongak melihat ke arah mark yang berjalan ke arahnya
"ya hyung?" tanya haechan melihat mark justru duduk dilantai bersamanya.
mark bukannya menjawab ia malah memilih membenarkan posisi paha haechan kemudian tidur dipaha haechan, haechan hanya terdiam sembari melihat kearah temannya yang meledekinya tanpa suara.
Haechan menggeleng, semenjak tadi pagi mark benar benar mengejutkannya terus, mencium pipinya sekarang tidur dipahanya, apakah .. ah tidak tak boleh berharap.
"Hyung kalau merasa tak nyaman bangun saja ya, aku ingin melanjutkan tugasku" mark mengangguk singkat, haechan kemudian langsung menulis beberapa bab disini.
"ekhem, jaem seperti nya lebih baik kita ke halaman belakang saja?" tanya renjun melirik haechan , haechan menatap sinis ke arah renjun
"yak! renjun disini saja" ucap haechan sedikit berteriak kearah renjun dan jaemin, justru mereka malah terkekeh pelan.
haechan yang melihat renjun Jaemin terkekeh hanya berdecak pelan, sampai akhirnya tetiba saja mark bangun lalu menatap haechan , haechan yang ditatap hanya diam tidak seperti biasanya terlihat gugup? dia sudah sedikit terbiasa dengan Mark yang tiba tiba saja menatap nya.
"Hyung, minhyung dibelakang mu" ucap haechan , mark menoleh kebelakang dan mengangkat bahunya.
"Ada yang ingin dikatakan nya padaku?" Ucap Mark, haechan menggeleng .
"Minhyung datang hanya tersenyum, lalu menunjukkan kalung yang aku temui kemarin" ucap haechan
"Minhyung -ah, ada yang ingin kau katakan?" tanya haechan kemudian mengulur kan tangan nya ke arah minhyung
"Yeah, orang yang membunuhku waktu itu, ada sidik jarinya disini, dan kau hampir menemukan orang itu"
"Eoh? Hampir menemukan? maksudmu orang itu tinggal disekitaran sini?" minhyung mengangguk, haechan menautkan alisnya
"oke.. baiklah kurasa aku butuh bantuan mu, waktumu tinggal 2 hari lagi bukan?" minhyunh mengangguk kembali, haechan menghela napas lalu melihat jam tangan miliknya
"jam 9, ke kampus jam 12, oke kau bisa memasuki tubuhku sementara," Mark yang mendengar itu langsung menahan haechan.
"Tidak, kau akan sakit nanti, pegang tangannya bisa bukan? dan kau bisa melihat semuanya?" tanya mark sedikit penekanan.
"hyung, tapi disisi minhyung itu perlu" mark menggeleng , ia kemudian menyentuh haechan dan membuat minhyung menghilang.
Mark mengambil apa yang ada ditangan haechan, kemudian menarik haechan untuk mendekat padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROTECTOR || Markhyuck
Random"aku bisa melihat, apa yang orang lain tak bisa lihat" -seo haechan #Markhyuck Bxb alert! 18+