5.6K 527 26
                                    

"Halo sayang~" Sanzu mengecup pucuk kepala [name] kala ia melewati wanita yang sedang meracik kopi susu itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Halo sayang~" Sanzu mengecup pucuk kepala [name] kala ia melewati wanita yang sedang meracik kopi susu itu.

"Hn"

Ran dan Rindou keluar dari kamar tamu dengan wajah kusam dan kantung mata yang terlihat jelas, ditambah rambut keduanya bertantakan seperti habis diserang badai semalam.

"Ohayou, Ran, Rin" [name] menyapa kedua pria itu. Ran dan Rin beranjak untuk menyenderkan diri di sofa.

"Tidur nyenyak kan?"

[name] meletakkan gelas - gelas diatas nampan yang berisi kopi susu. Ia hanya sekedar berbasa - basi. Wanita itu menyadari betul bahwa desahannya yang keras pasti mengganggu dua orang ini.

Sanzu mengambil satu gelas kopi, diliriknya tubuh [name] yang berbalut gaun malam putih. [name] yang sedang berlutut merapikan meja secara tidak sengaja menampakkan celana dalamnya karena gaun yang terawang oleh cahaya.

"Mm, begitulah" Ran menjawab. Ia kemudian mengambil kopi buatan [name] dan menyesapnya perlahan.

"Akh- Sanzu, hentikan" [name] memukul kasar tangan Sanzu yang tiba - tiba meremas bokongnya.

"Hehe"

hahehahe

Rindou mengerucutkan bibirnya, jelas terlihat kalau dia sedang kesal. [name] mengakak dalam hati, lucu uga si Rindou.

[name] beranjak dari duduknya, ia merapikan rambut Rindou yang ujungnya mencuat kesana kemari membuat wanita itu gemas.

Rindou melebarkan matanya terkejut dengan sikap lembut dari [name]. Wanita itu kemudian meninggalkan tiga pria itu bersantai di ruang tengah sambil menikmati kopi mereka.

Rindou sedang menahan tubuh Profesor Tadashi di lantai dengan kakinya, menarik rambut pria tua itu agar dapat menghadap [name] yang sedang berdiri angkuh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rindou sedang menahan tubuh Profesor Tadashi di lantai dengan kakinya, menarik rambut pria tua itu agar dapat menghadap [name] yang sedang berdiri angkuh.

Ran dan Sanzu sedang mengacak ruang kerja sang profesor yang ada di bawah tanah guna menyembunyikan semua dokumen pribadi yang berhasil ia dapatkan.

onihime | tokyo revengers ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang