7

93 11 0
                                    

Di sisi lain, Kiyoko tampak berjalan ke aula olahraga bersama seseorang. 

"Ano, apa kalian punya waktu sebentar?" Lalu dari belakang Kiyoko muncul seseorang berambut pirang gelap pendek dengan gerakan kakunya. 

(づ ̄ ³ ̄)づ ~ (づ ̄ ³ ̄)づ ~ (づ ̄ ³ ̄)づ

"Saat ini tengah dalam musim babak penyisihan tingkat nasional, mereka akan menghadapi Aoba Johsai di babak-babak awal yang berhasil masuk ke final." Saat ini Kiyoko tampak menjelaskan kepada seseorang atas rekomendasi Kie, Hitoka Yachi.

"Meskipun di klub ada beberapa pembuat masalah. Tapi, aku rasa kau akan ingin mendukung mereka begitu kau melihatnya." Kie ikut membujuk Yachi. Meski ada beberapa kata yang mungkin akan menusuk sekelompok pemain yang ia promosikan jika mereka mendengarnya.

"Jadi, bagaimana kalau kamu menjalani uji coba dulu?" Tanya Kiyoko menawarkan agar Yachi tidak merasa terbebani dan berakhir menolak seperti yang lainnya.

Yachi yang melamun seketika tersentak. "Eh?! Ha'i!" Jawabnya spontan. 

'Mereka berdua malaikat. Sangat cantik. Jadi dia kelas tiga.. Dia cantik sekali. Bibirnya juga kelihatan seksi. Rambutnya juga kelihatan halus sekali. Cantik sekali. Selama ini aku mengobrol dengan Kie tanpa menatap wajahnya karena kebiasaanku sejak kecil. Rambutnya berwarna blonde pucat dengan wajahnya yang bersinar. Mata birunya yang lebar terlihat manis. Orang-orang juga memperhatikan mereka.' Batin Yachi terpesona dengan keberadaan di depannya ini. 

"Benarkah?! Terimakasih! Kalau begitu, sepulang sekolah nanti aku akan menemuimu lagi." Girang Kiyoko memegang tangan Yachi, lalu berlalu pergi.

"Yachi-san, tak perlu gugup. Aku akan melindungimu jika mereka macam-macam." Kie terkekeh manis hingga matanya menyipit, bahkan hampir terpejam.

Meski tak begitu memperhatikan, Yachi tahu Kie mencoba menenangkannya, membuatnya menghela nafas lega. 'Kie-chan memang cantik, dan baik sekali.'

"Sebagai perayaan Yachi menjadi manager karasuno, Aku akan traktir fugashi* dan teh lemon. Ayo!" Kie menarik tangan Yachi lembut dan berjalan ke kantin sekolah.

Yachi yang baru saja sadar dari lamunannya memproses perkataan Kie. 'Perayaan? Manager? Karasuno? Manager Karasuno?!' Batinnya kaget.

"M-MANAGER KARASUNO?!!" 

"Iya. Manager Karasuno."

(人*'∀`)。*゚+ ~ (人*'∀`)。*゚+

"Anggota barunya sudah didapatkan, ya!" Hinata berseru heboh.

Bagi Yachi yang selama ini hidupnya tenang, seketika gemetar melihat dikerumuni laki-laki sebanyak ini. Karena tahu Yachi yang canggung dengan suasana baru, Kiyoko menjelaskan tentang keberadaan Yachi disini. Di sambung perkenalan Yachi yang kaku.

Semua terperangah kagum melihat manager baru. Termasuk Yamaguchi yang merasa Yachi itu gadis imut. Fufu~

Ketika Asahi bertanya Yachi kelas berapa, bukannya ramah di mata Yachi malah terlihat abang preman yang mau malak. Sampai dimarahi Daichi karena tampangnya ngajak gelud, maksudnya nyeremin. 

Lagi-lagi Yachi dibikin tersentak oleh tatapan duo onar dari belakang Sugawara, yang tentu spontan kena omel. 

Semua tenang melihat tahun depan tidak akan kebingungan mencari manager lagi. Kiyoko langsung menjelaskan kalau Yachi masih dalam tahap percobaan, apalagi Kie juga yang masih abu-abu pilihannya.

Kita abaikan sejenak Yachi yang parno mengira akan dibunuh oleh fans Kiyoko begitu selesai perkenalan. Balik ke MC yang masih tersenyum tanpa beban. 

"Ne~ Jackson... Bagaimana kabar di sana?"

Idol!! (HaikyuuxOC) - (Tsukishima Kei Twins)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang