Tokyo Lovengers

🌈 Part 1 🔞 Dorayaki

🌈 Mikey × Draken

°

°

°

"Maaf Dek, dorayakinya sudah habis," ucap ramah ibu penjual pada pelanggan tetapnya.

Mata Mikey yang semula berbinar-binar meredup seketika. Namun apa daya, dia juga tidak bisa menyalahkan ibu penjual itu. Lagipula ini sudah siang, pantas saja kalau makanan kesukaannya itu sudah habis.

"Huft, padahal tadinya aku berharap kita membolos dengan semangkuk dorayaki," keluhnya.

Draken menghela napas, "Sudahlah, kau bisa memakannya lagi besok. Tadi pagi kau juga sudah makan banyak."

Mendengar itu Mikey semakin kehilangan semangatnya. Jarang-jarang kan guru disekolah ini absen.

Atas inisiatifnya, akhirnya Draken mengangkat tubuh mungil itu. Dia menggendong Mikey didepan layaknya anak kecil. Mikey diam saja saat dirinya dibawa ke ruangan tak berpenghuni.

"Ne, mau apa kita ke sini Kenchin?" tanya Mikey saat Draken mendudukannya di atas meja.

"Bagaimana kalau kita memakan yang lain? Aku jamin kau pasti senang," tawar Draken pada Mikey.

Mikey berujar lemas, "Terserah lah."

Mikey tahu apa yang dimaksud Draken itu. Mungkin lebih tepatnya Mikey yang akan jadi makanan Draken.

Lihatlah, Draken sudah mulai mengeluarkan jurus andalannya. Dia membuka tiga kancing atas bajunya sendiri yang menampakan dada bidang dan otot perutnya. Mikey yang tadinya tak berminat mendadak bersemu. "Nah Mikey, ayo kita mulai," godanya.

Ciuman lembut Draken selalu bisa membuat Mikey luluh. Mikey balas mencium dan mengalungkan lengannya dileher Draken. Mereka saling mengecap dan menyesap yang membuat ciuman itu menjadi sangat panas.

Oh, jangan lupakan tangan Draken yang membuka pakaian Mikey. Mikey begitu acak-acakan dengan seragam yang masih menggantung dilengannya. Kemudian tangan Draken yang nakal meraba-raba tubuh kekasihnya itu. Tubuhnya terbentuk sama sepertinya, hanya saja ukurannya berbeda. Tapi tidak apa-apa, menurut Draken itu sangat menggemaskan.

"Nghhh..."

Mikey mengerang saat Draken membelai bagian sensitifnya. Dia bergidik ketika lehernya dielus dengan hati-hati. Kemudian tangan itu menyusuri tulang selangka Mikey dan turun kebawah.

"Ugghhh..." Mikey mengerang keras ditengah ciumannya saat tiba-tiba nipplenya dicubit.

Draken tersenyum saat berhasil menjahili Mikey. Dia melanjutkan permainan tangannya pada nipple Mikey sementara tangan satunya lagi fokus memperdalam ciuman mereka.

Mikey sudah hilang akal sekarang, pikirannya tentang Dorayaki sirna entah ke mana. Melahap bibir Draken memang menjadi alternatif terbaik. Meskipun mereka telah berulang kali melakukannya, debarannya seperti pertama kali. Tangan Mikey memeriksa dada Draken untuk memastikannya.

'Berdetak begitu keras, sama seperti milikku,' batinnya.

Kemudian Mikey memonopoli permainan agar Draken segera terpuaskan. Dia melilit lidah Draken dalam mulutnya. Mengajaknya berdansa hingga membuat irama keluar dari sana. Draken yang diperlakukan seperti itu mengeluarkan lenguhan panjang.

Oh, Mikey memang candu!

Tak sampai disitu, Mikey memasukan lidah Draken dan miliknya ke mulut Draken. Dia kembali menari di sana, menjamah seluruh bagian dengan sensual kemudian bertarung dengan panas.