18

2K 315 15
                                    

Daisy sedang membersihkan beberapa barang antik. Edzar sedang tidak ada jadi Daisy merasa aman untuk sementara ini. Edzar selalu berada di dekatnya dan Daisy merasa masih beruntung karena Edzar belum menyetubuhinya.  Edzar hanya dengan sengaja suka dalam keadaan polos di hadapan Daisy hanya untuk menggoda Daisy. Daisy suka melihat wajah Daisy yang merona merah. Dan Edzar suka sekali memeluk Daisy, menyentuh setiap inci tubuh Daisy. Hanya untuk menggoda saja.

Daisy mendengar suara deru mobil dan melihat sebuah mobil sport berhenti di depan toko dan ternyata itu adalah Edzar.

"Apa lagi ini" pikir Daisy. Edzar pasti sedang pamer lagi. Setelah dia suka pamer tubuh polosnya, sekarang dia pamer kekayaannya.

Edzar jika di lihat dengan sekilas mata, tidak ada bedanya dengan pria lain yang manusia. Tapi dia sebenarnya vampir kejam yang sangat manipulatif agar bisa memangsa lawannya. Edzar tampan dan wanita manapun pasti akan dengan sukarela masuk ke dalam pelukannya.

Hari ini saja, Edzar datang ke toko miliknya dengan mobil sport dan gaya berpakaian seperti seorang CEO. Daisy tidak tahu sekaya apa Edzar tapi untuk ukuran mahluk immortal yang sudah hidup ribuan tahun dan vampir maka kekayaan Edzar akan sangat banyak. Terlihat juga Edzar mulai bosan dengan kekayaannya karena Daisy biasa melihat Edzar selalu memberi barang yang sangat mahal padahal tidak dia gunakan. Dia bahkan membayar upah Daisy dengan sangat besar. Daisy bahkan bisa membeli rumah dengan upahnya.

Jika di tanya dengan upah segitu dia bisa hidup nyaman, Daisy akan menjawab iya tapi dia tidak akan mau berhenti bekerja dengan Edzar karena Daisy butuh berlindung pada Edzar. Aura Edzar yang besar sangat membantu Daisy bersembunyi dari mahluk immortal lain yang ingin menangkapnya. 

Edzar masuk dan langsung memeluk Daisy dan menghirup wangi tubuh Daisy.
"Kau gunakan warna apa hari ini?" Tanya Edzar dengan santai sambil melihat ke arah bagian dalam baju Daisy. Edzar ingin melihat pakaian dalam Daisy.

"Tuan" ucap Daisy kesal

"Warna hitam, seksi sekali. Aku ingin melihat lebih jelas" ucap Edzar sambil menarik pinggang Daisy dan menempel padanya. 

"Lepaskan" ucap Daisy tapi Edzar malah memeluk Daisy.

Daisy terus memberontak sampai akhirnya sebuah ledakan menggetarkan toko milik Edzar. Daisy menjerit dan berlindung di balik tubuh Edzar yang kekar.

Setelah beberapa menit, keadaan mulai tenang, tapi toko antik milik Edzar sudah hancur berantakan. Daisy melihat keadaan toko dan hanya bisa bergidik ngeri. Jika bukan karena berlindung di balik Edzar, Daisy pasti sudah terluka. Daisy dapat melihat mata Edzar berubah menjadi merah. Edzar terlihat marah dan aura yang dia pancarkan membuat semua yang ada di sekitarnya melayang.

Ada sebuah panah yang di arahkan ke Daisy tapi Edzar berhasil menahannya. Edzar melemparkan kekuatannya dan pemanah itu kabur tapi dalam keadaan terluka. Edzar menghubungi Ian dengan kekuatan telepatinya dan meminta Ian untuk mengejar pemanah itu.

Setelah itu Edzar melihat ke arah Daisy yang ketakutan dan perlahan Edzar lebih tenang. Edzar menggendong Daisy dan membawa Daisy pergi ke tempat yang aman.

Daisy duduk di dalam mobil sport Edzar dan Edzar segera melajukan mobil menuju ke tempatnya. Sebuah mansion yang megah dan besar. Daisy baru melihat mansion sebesar itu dengan para vampir yang berjaga.

"Di mana ini?" Tanya Daisy

"Mansionku" jawab Edzar.

Daisy takjub dengan mansion milik Edzar yang sangat besar dan mewah. Dia tahu Edzar pasti kaya raya tapi jika di lihat dari mansionnya dan bagaimana Edzar bersikap selama ini, Edzar adalah konglomerat. Harta Edzar tidak akan habis mengingat Edzar sudah hidup ribuan tahun dan kekayaan yang dia punya di dapat selama ribuan tahun.

"Kenapa kau membawa aku kemari?" Tanya Daisy

"Karena ada yang ingin menghabisimu dan mahluk itu juga sudah merugikan aku dengan menghancurkan tokoku jadi masalah ini menjadi masalahku juga" ucap Edzar

Damian datang mendekati Edzar dan Edzar segera memberikan perintah pada Damian.

"Minta yang lain berjaga, aku tidak mau ada yang menerobos masuk mansionku" perintah Edzar dan Damian segera melaksanakan perintah Edzar.

"Ayo manis" ucap Edzar sambil berjalan masuk ke dalam mansion.

Daisy semakin takjub saat masuk ke dalam mansion Edzar. Di dalam mansion bagaikan melihat toko antik milik Edzar. Banyak barang-barang peninggalan sejarah. Sudah di pastikan harganya selangit.

Edzar membawa Daisy ke sebuah kamar yang berukuran besar lengkap dengan walk in closet yang sudah di isi dengan pakaian-pakaian bermerek.
"Ini kamarmu dan semua yang ada di sini bisa kau pakai. Milikmu, aku memberikan padamu" ucap Edzar.

"Aku tidak pantas tuan, aku tidak bisa menerimanya" ucap Daisy. Daisy waspada karena ini bisa saja cara Edzar untuk memanipulasi dirinya.

"Aku tidak terima penolakan" ucap Edzar sambil merangkul pinggang Daisy dan menghirup wangi tubuh Daisy. Edzar menggerakkan tangannya secara provokatif dan membuat Daisy hanya bisa terdiam.

Seorang vampir sedang merangkulnya dan dia tidak berani untuk melakukan pergerakkan yang membuat sang vampir bisa mengigitnya.

"Aku tidak suka kau memakai baju yang terbuka seperti ini" ucap Edzar sambil menyentuh bagian dada Daisy. Mengenai dada Daisy dan membuat Daisy semakin mematung.

"Aku tidak suka ada yang melihat tubuhmu. Aku ingin hanya aku yang boleh melihatnya dan juga celanamu ini terlalu ketat. Terlalu membentuk tubuhmu dan aku tidak suka itu. Hanya aku yang boleh melihatnya" ucap Edzar.

Daisy masih terdiam, dia takut mendengar perkataan Edzar yang seolah ingin memberitahu bahwa Daisy adalah miliknya.

Daisy mencoba melepaskan dirinya dari pelukan Edzar tapi cengkraman Edzar di pinggangnya terlalu kuat. Edzar mengecup leher Daisy dan taring Edzar memanjang. Daisy dapat merasakan taring Edzar menyentuh kulit lehernya. 
"Wangi" bisik Edzar. Ingin rasanya Edzar mencicipi darah Daisy tapi Edzar berusaha menahannya. Jika dia meminum darah Daisy maka dia juga akan bercinta dengan Daisy. Edzar belum mau melakukannya karena dia melihat Daisy masih waspada dengannya. Dia ingin Daisy dengan suka rela menyerah pada Edzar dan Edzar pastikan Daisy akan melakukan itu.

---&---

My Lord Vampire Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang