7 Days

Hari ke - 6

Hari ini adalah hari terakhir Gulf bisa menemui Mew. Cinta pertama dan terakhir yang ia miliki.

Gulf sudah memutuskan untuk melakukan operasi walaupun kemungkinan selamat yang sangat kecil, Gulf senang bisa bertemu dengan Mew di waktu-waktu akhirnya hidupnya.

Namun ia memilih untuk tidak bertemu dengan Mew hari ini.

Hari ini ia ingin bertemu dengan Mild untuk mengatakan bahwa ia akan melakukan operasi.

Ia menghubungi Mild dan memintanya menemani ke dokter dan tidak perduli dia ada janji atau tidak dan mengancam bahwa ia akan menyesal seumur hidupnya jika tidak melakukan hal tersebut.

Mild langsung mengiyakan hal tersebut, bahkan Mild membatalkan kencannya dengan Boat.

Mild sangat khawatir dengan keadaan sahabatnya tersebut. Ia sudah merasa tidak enak selama beberapa hari.

Gulf Lo di mana ??.
Gue di kamar inap lantai 10 VIP 1.
ok, gue ke sana sekarang.

Mild pun datang ke ruangan Gulf.

Sesampainya Mild di kamar Gulf ia menjadi sangat kaget melihat Gulf yang tidak memiliki rambut sedikitpun dan rambut palsu yang ada di sampingnya.

Gulf.

Mild lo udah dateng.

Gimana kondisi Lo??. Ada apa kenapa Lo masuk rumah sakit.

Gue mau di Operasi siang ini.

Lo di operasi.

Iya, gue bakalan di operasi.

Lo yakin, kanker di tubuh Lo pasti udah nyebar ke seluruh tubuh.

Gue tahu itu, harapan gue hidup sangat kecil, tapi setidaknya gue mau di operasi sebelum akhirnya gue meninggal.

Mild memegang tangan Gulf.

Gulf gue harap semua kemungkinan yang gue pikirkan ga akan terjadi

Doakan saja. Mild gue mau cerita sama Lo tentang lima hari sebelumnya. Lo ingat pas kita pergi ke mal ??.

Ingat, yang pas gue datang ke cafe lo dapet kertas kan ?.

Iya

Saat itu gue kenalan dengan cowok yang namanya Mew. Entah apa yang gue pikirkan hari itu tapi gue menatap dia dalam dalam. Gue ngelihat dia dari saat dia masuk cafe sampai dia mau keluar lagi.
Gue minta dia jadi pacar gue selama satu minggu. Gue suka sama dia padahal tahu kondisi gue kayak gini.
Gue egois banget, gue ga mikirin perasaan dia ke gue, dia bahkan ngelamar gue kemarin malam.

Gulf lo serius dia ngelamar lo, dan lo jawab apa ??.

Gue jawab iya, gue mau. Gue terlalu sayang sama dia. Gue cinta sama dia. Gue ga bisa menolak perasaan gue.

Mild menepuk jidatnya lalu menggelengkan kepalanya.

Jadi lo udah kasih tahu bahwa lo mau di operasi ??.

Enggak, gue belum bilang dan gue kayaknya ga bakalan bilang sama dia.

Lo yakin Gulf, kalau gue jadi Lo gue bakalan bilang sama dia.

Gulf hanya tersenyum pasrah.

Tiba-tiba pintu kamarnya dibuka dengan keras.

Mew datang dengan air mata yang berlinang.

Gulf yang kaget langsung terduduk. Ia bingung dengan apa yang terjadi.

M..M..Mew.

Gulf kenapa kamu ga bilang, waktu kamu ga sebanyak itu.
Kenapa kamu mau pergi dari aku juga.