Bab 21 : Hari Pertama Kerja

796 124 0
                                    

Setelah Wang Yibo memutuskan untuk mulai bekerja di perusahaan keluarga mereka, Ayahnya mendesaknya untuk secepatnya mulai bekerja.

Xiao Zhan bangun pagi-pagi sekali untuk mempersiapkan hari pertama kerja Wang Yibo.

Setelah selesai menyiapkan sarapan dan makan siang mereka, dia langsung mandi dan memanggil Wang Yibo untuk bangun.

"Ge, cium aku. Aku butuh energi." Wang Yibo bertingkah imut di depannya.

Xiao Zhan tersenyum dan mencium pipinya, "Bangun sekarang dan mandi. Ini hari pertamamu bekerja, jadi jangan terlambat."

Wang Yibo langsung berdiri dan pergi ke kamar mandi. Setelah mandi, mereka berdua sarapan bersama.

"Ge, ayo kita makan siang bersama nanti."

"Bo Di, karena ini hari pertamamu bekerja di perusahaan keluargamu, alangkah baiknya jika kau berkomunikasi dengan rekan kerjamu, sehingga di masa depan ketika kau membutuhkan bantuan mereka, akan mudah bagimu untuk meminta bantuan pada mereka... Oke?" Kata Xiao Zhan.

"Zhan Ge–ku sangat baik. Aku akan mendengarkan kesayanganku..." Kata Wang Yibo. "Aku akan membual kepada mereka bahwa bekal makan siangku disiapkan oleh kekasihku."

Setelah sarapan, mereka berdua pergi ke tempat kerja mereka masing-masing.

Hari pertama kerja Wang Yibo, itu tidak terlalu mudah baginya. Dia diberi posisi sebagai manajer senior di departemen perencanaan sejak jabatan sebelumnya dikosongkan oleh manajer sebelumnya.

Meski sudah lulus di bidang manajemen bisnis, ia masih perlu mengkaji beberapa istilah agar lebih memahami rencana yang akan disampaikan timnya.

Ayahnya juga menugaskan seseorang dari tim sekretarisnya untuk membimbingnya agar lebih mengenal fungsi dan tanggung jawabnya sendiri, serta proses setiap dokumen yang akan dia tandatangani di masa depan.

Melalui kaca kantornya yang transparan, dia bisa melihat beberapa staff yang sibuk di luar. Ada yang gugup dan ada juga yang bersemangat dan antusias dengan pekerjaan mereka, sekaligus mencoba menjilatnya.

"Tuan, Ketua Wang memintamu untuk bergabung dengan eksekutif untuk makan siang nanti agar kau mengenal mereka lebih baik, dan dia juga ingin kau menghadiri pertemuan bisnis malam ini bersamanya." Sekretarisnya memberitahunya.

Wang Yibo menatap pria paruh baya di depannya. Nama sekretarisnya adalah Lan, dan dia juga adalah salah satu sekretaris terbaik di tim mereka.

Wang Yibo tahu sejak awal bahwa Ayahnya akan benar-benar mengatur waktu untuk dirinya untuk mengenal orang-orang yang lebih tinggi di perusahaan dan mitra bisnis mereka untuk mendukungnya di masa depan.

Dia baik-baik saja dengan makan siang, tetapi dia enggan dengan pertemuan bisnis malam ini.

Sebanyak dia ingin menolaknya, dia tidak bisa. Jadi dia tidak punya pilihan lain selain menggangguk ke Sekretaris Lan. Kemudian memfokuskan dirinya sekali lagi untuk pekerjaannya.

Sebelum dia bergabung dengan orang-orang eksekutif untuk makan siang, dia menelepon Xiao Zhan terlebih dahulu.

"Apakah kau tidak makan siang?" Xiao Zhan bertanya di saluran lain.

"Aku akan melakukannya..." Dia menjawab dan berhenti sejenak sebelum berbicara lagi. "Ge, aku tidak bisa pulang lebih awal malam ini. Ayah ingin aku menghadiri pertemuan bisnis malam ini bersamanya."

"Tidak apa-apa. Awalnya akan sibuk, tapi nanti kau akan terbiasa.."

"En..." Wang Yibo ingin memeluk Xiao Zhan sekarang.

"Bo Di, jia you! Zhan Ge mencintaimu..."

Energi negatif yang dia rasakan sebelumnya menghilang ketika dia mendengar Xiao Zhan mengucapkan kata-kata itu.

"Zhan Ge, Bo Di juga mencintaimu." Dia dengan tulus berkata. "Sampai jumpa malam ini. Aku memberikan ciuman untukmu."

Setelah panggilan itu, Xiao Zhan merasakan energi Wang Yibo tadi terkuras. Sebenarnya, dia ingin makan siang dengan Wang Yibo. Namun, dia juga memahami status kekasihnya di tempat kerjanya.

Meskipun Ayah Wang Yibo mengatakan bahwa dia tidak akan mengganggu hubungan mereka, jauh di lubuk hatinya, Xiao Zhan masih meragukannya.

Siapa orang tua waras yang akan langsung menerimanya secara khusus, terutama Keluarga Wang yang statusnya berbeda dengan dirinya?

Yah, daripada mengkhawatirkan hal itu, dia akan menaruh semua kepercayaannya pada kekasihnya.

Di pihak Wang Yibo, dia bertemu dengan semua orang penting di perusahaan. meskipun ia memiliki kepribadian yang dingin kepada orang lain, ia mencoba yang terbaik untuk bergaul dengan mereka, dan memikirkan masa depannya di perusahaan sehingga ia dapat memberikan kekasihnya kehidupan yang jauh lebih nyaman dikemudian hari.

"Oh, kau menyiapkan makan siangmu sendiri?" Salah satu eksekutif bertanya padanya.

Wang Yibo tersenyum ringan dan dengan bangga menjawab, "Tidak, bukan aku. Kekasihku yang menyiapkannya untukku."

Orang-orang yang bergabung dengannya untuk makan siang terkejut untuk sementara waktu. Mereka tidak menyangka bahwa Wang Yibo akan cukup terbuka tentang hubungannya.

Lalu ada yang menanggapi dengan gembira berkata, "Kau sangat beruntung memiliki kekasih seperti itu..."

"En...." Dia langsung setuju, dan meskipun dia serius mengucapkannya, wajahnya juga benar-benar menunjukkan betapa bangganya dia pada Xiao Zhan.

Waktu berlalu begitu cepat dan dia mempersiapkan diri untuk bergabung dengan Ayahnya untuk pertemuan bisnis.

Ketika dia melihat Ayahnya, dia hanya mengangguk padanya dan diam.

"Kau mengatakan kepada eksekutif sebelumnya bahwa kau sedang menjalin hubungan?" Ketua Wang bertanya.

"En. Lagi pula mereka akan tahu di masa depan." Dia menjawab.

Ketua Wang tidak berkomentar apa pun atas jawabannya, tetapi mengatakan hal lain kepadanya.

"Kita akan bertemu Ketua Jin nanti. Kau sudah tahu bahwa sejak lama kita memiliki hubungan yang baik dengan mereka. Apakah kau ingat putrinya Mian Mian? Dia benar-benar gadis yang mengagumkan dan dia juga pandai dalam bisnis. Aku ingat bahwa kau dan dia adalah teman sekelas saat SMA, kan?"

Dia menatap ayahnya dan dia meragukan niat ayahnya dalam pertemuan bisnis ini.

"Bicaralah dengan gadis itu nanti dan kau akan belajar banyak darinya..."

"Ayah..." Wang Yibo mengerutkan kening ketika dia mendengar Ayahnya mengatakan itu.

"Jangan ragukan niatku, itu tidak seperti yang kau pikirkan. Aku tahu kau sedang menjalin hubungan sekarangml. "Ketua Wang dengan licik berkata. "Bawa kekasihmu ke rumah di akhir pekan, Ibumu akan senang bertemu dengannya."

Wang Yibo hanya mengangguk setuju. Akhirnya mereka sampai di tempat tujuan, dan di sana dia melihat Ketua Jin dan putrinya Mian Mian yang tidak pernah dia lihat lagi setelah mereka lulus SMA sudah berada di sana.

"Yibo, senang bertemu denganmu lagi." Mian Mian dengan penuh semangat menyapa dan tersenyum padanya dengan sangat lembut.

The Little Prince's Lonely Star (Terjemahan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang