Catch Four Monsters to Blow Up

Terpaksa 3P

Pakaian Qu Dongxiang dilucuti sampai tidak ada yang tersisa.

Satu lawan dua, awalnya dia bahkan tidak bisa mengalahkan satu orang, tetapi sekarang dia bahkan lebih lemah.

Di'an menekan satu lutut ke kaki Qu Dongxiang, kemudian membuka kaki tertutup Qu Dongxiang dengan kekuatan luar biasa. Rongga daging yang telanjang terbuka di udara, tanpa sadar bergetar.

Di'an menyipitkan matanya, mendorong jari-jarinya lurus ke dalam tanpa basa-basi, bahkan tidak ada jejak kelembapan.

“Sakit——” Qu Dongxiang memutar tubuhnya dengan tidak nyaman, tapi kedua tangannya tidak berdaya karena dijepit oleh Ling Yi, tidak bisa bergerak sama sekali.

Pada saat ini, bagaimana Di'an bisa peduli jika Qu Dongxiang kesakitan, apalagi dia awalnya sudah belajar tentang kegembiraan di kamar tidur¹.

Sakit? Cukup masukkan, tidak akan sakit lagi.

Di'an meluncur masuk dengan kasar dan brutal, tidak ada keterampilan sama sekali, membuat Qu Dongxiang meratap setiap kali dia menembusnya.

"Jangan masuk. Akh——"

Ling Yi mencondongkan tubuhnya untuk bersandar ke dada kanan Qu Dongxiang, membuka mulutnya dan menjilat. Meskipun lidah robot itu akurat, tapi itu tidak selembut lidah manusia. Lidah kasar menggores ujung puting, menjilat dan mengisap, kecepatannya juga sangat cepat, ini lebih menggairahkan daripada mainan pijat puting.

Seluruh tubuh Qu Dongxiang bergetar karena dijilat dan dihisap oleh Ling Yi. Suara merintih di awal tidak bisa membantu melunak, menyentuh dan berlama-lama.

Ling Yi mengangkat kepalanya dan mengajari Di'an: "Jangan membuatnya terluka. Dia tidak bisa bangun dari tempat tidur jika kamu ingin menidurinya, dan tidak bisa menikmati ketika melakukannya. Apa artinya rasa sakit."

Di'an melirik Ling Yi sekilas dan memperlambat kekuatan tangannya.

"Kamu bilang, aku akan melakukannya."

"Pertama kamu membuka kelopak rongganya dulu, temukan jantung bunga², kemudian merangsangnya, mungkin juga menjilatnya, biarkan dia orgasme³ terlebih dulu. Aku akan bekerja sama denganmu untuk menggodanya."

“Tidak mau——Di'an, jangan percaya padanya.” Qu Dongxiang berjuang menggunakan kakinya untuk menendang Ling Yi, tetapi saat dia bergerak merentangkan kakinya, itu langsung ditangkap oleh lengan robot dan dicengkeram erat. Sebagai gantinya, kaki menyebar lebih lebar.

Brengsek! Robot adalah plug-in segalanya. Ini bisa menjadi Seribu Tangan dan Seribu Mata Guanyin⁴ !

Merespon perlawanan Qu Dongxiang adalah——“PA” yang terdengar.

Di'an mengangkat tangannya dan menampar rongga berdaging pada vagina yang sudah mulai basah, tamparan itu tidak ringan atau berat.

Meskipun pukulannya tidak kuat, tapi itu halus dan sensitif di sana, tubuh Qu Dongxiang gemetar ketika dia dipukuli, dan merasa bahwa tubuh bagian bawahnya tidak bisa membantu tetapi menyusut.

Setelah Di'an selesai menepuk, dia membungkuk dan membuka rongga daging dengan kedua tangannya, tersembunyi di bagian atas adalah benang sari yang menyemburkan aroma.

Di'an belum pernah melihat bagian pribadi wanita begitu serius.

Dia telah menonton banyak film sebelumnya untuk belajar, tetapi ada kesenjangan besar antara apa yang dia lihat dan kenyataan, sekarang dia bisa mengamatinya dari jarak yang begitu dekat, dan dia sangat fokus.