Vote dan comment kalian sangat berharga bagi author😊
Happy reading!!!😉
.
.
.Seiring berjalannya waktu, kini Kim Yejun putra pertama dari Taehyung dan Yeri genap berusia 4 tahun. Di usianya kini, Yejun tentu sudah banyak mengalami perkembangan, mulai dari karakter wataknya yang semakin hari semakin mirip dengan ibundanya yang ceria dan cerewet, tubuhnya pun bertumbuh tinggi seperti sang ayah, Yejun bahkan menjadi yang tertinggi diantara teman-teman sebayanya.
Sekarang ia telah duduk di jenjang pendidikan pertamanya di taman kanak-kanak. Setiap hari Yejun diantar oleh ayahnya ke sekolah dan akan di jemput oleh ibunya saat jam pulang. Kadang pula Yejun dijemput oleh sang nenek disaat ayah dan ibunya sedang sibuk dan tidak sempat untuk menjemputnya, seperti halnya sekarang.
"Loh, mama mana nek?" tanya Yejun pada neneknya.
"Mama di rumah sakit, lagi periksa" jawab ibunda Taehyung sembari memasangkan seatbelt pada cucunya.
"Mama sakit yah nek? Terus papa dimana?" anak itu kelihatan cukup panik.
"Nggak kok, mamanya Yejun nggak sakit.. mama Yejun cuma mau periksa aja"
"Oh yah? Yejun mau nyusulin mama! Ayo kita ke mama nek!"
"Nggak usah sayang, nanti mama ke rumah nenek juga kok buat jemput Yejun pulang"
"Hmm.. ya udah deh"
.
.
.Setelah menyelesaikan meetingnya tadi pagi, Taehyung kemudian menjemput istrinya untuk melakukan check up rutinnya setelah mengalami kehamilan diluar kandungan. Hal itu menyebabkan Yeri harus menggugurkan kandungnya yang membuat kesehatan rahimnya tergangggu sehingga mereka sulit untuk mewujudkan permintaan putra pertamanya untuk memiliki adik.
"Jadi bagaimana keadaan istri saya dok?"
"Hmm.. karena istri anda rutin check up dan tidak pernah telat minum obat, rahim nyonya Yeri yang dulunya lemah sekarang sudah kuat dan sehat seperti semula, saya cukup kagum dengan kegigihan bapak dan ibu untuk memiliki anak lagi" ucap dokter bae dengan ramah.
"Hhh.. syukurlah" keduanya bernafas lega.
Air mata Yeri menetes begitu saja mendengar pernyataan dari dokter, ia terharu perjuangannya selama ini untuk memulihkan kesehatannya berakhir bahagia.
"Loh kok malah nangis bu?" tanya dokter itu.
"Sebenarnya saya cukup trauma dok untuk hamil lagi, dikehamilan pertama saya sempat keguguran dan dikehamilan ketiga saya malah hamil diluar kandungan yang membuat janin saya mau tidak mau harus digugurkan dan membuat rahim saya bermasalah" jelas Yeri dengan susah payah karena sesenggukan.
"Jadi istri saya sudah bisa hamil lagi dok?" tanya Taehyung sembari mengelus pundak Yeri untuk menenangkannya.
"Tentu bisa kalau kalian berusaha dan Tuhan berkehendak"
"Tapi masalah-masalah seperti yang lalu-lalu tidak akan ada lagi kan dok?"
"Itu tergantung.. tidak bisa dipungkiri bahwa semua ibu hamil itu pasti punya resiko masing-masing terhadap kehamilannya semua tergantung bagaimana pola hidupnya, baik itu dari pihak si istri maupun suami"
"Loh gaya hidup dari suami juga berpengaruh yah dok?"
"Ya tentu! Suami juga harus memperbaiki pola hidupnya supaya bibitnya bisa unggul dan kuat, tidak boleh terlalu sering dan juga tidak boleh terlalu jarang, bapak paham kan maksud saya?"
"Emmhh.. hehee paham dok" jawab Taehyung sambil cengengesan.
.
.
."Loh, kita mau kemana?" sahut Yeri setelah tersadar bahwa mereka tidak sedang dalam perjalanan pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enemy My Love | Taehyung X Yerim
FanfictionKisah sepasang musuh yang saling mencintai apa adanya yang disatukan dalam ikatan janji suci pernikahan. Lo itu cewe paling manja, teribet, tercerewet, terbandel sekaligus tercantik dan terbaik yg pernah gue temuin, but.. I love you my enemy -Kim...