Vote dan comment kalian sangat berharga bagi author😊
Happy reading!!!😉
.
.
.Sebulan sejak mimpi buruknya, Yeri tak sengaja bertemu dengan Jungkook di sebuah supermarket saat ia berbelanja bulanan. Sialnya lagi Jungkook malah menyapanya dengan sangat ramah.
"Oh hy Yer!" sapanya dengan senyum cerahnya.
"Em.. hy" balas Yeri dengan agak kikuk, rasanya sangat canggung dan aneh melihatnya sangat ramah di dunia nyata sedangkan didalamnya mimpinya mantannya ini sangat brengsek.
"Apa kabar? lama nggak ketemu" tanyanya lagi, Jungkook sebenarnya sedang sibuk memilih barang yang akan ia beli tapi dia masih menyempatkan untuk sekedar berbasa-basi dengan Yeri, dan Yeri sebenarnya bisa saja pergi dari sana bila merasa canggung bertemu dengan Jungkook namun bodohnya ia masih tetap mematung di tempat.
"Baik" jawab Yeri singkat.
Hingga saat Jungkook selesai memilih barang yang ingin dia beli, Yeri masih berdiri di tempat yang sama. Sadar akan keanehan lawan bicaranya Jungkook pun menoleh padanya.
"Kamu mau beli ini juga? apa aku menghalangimu?" tanyanya.
"Eh.. ee.. nggak, emm aku duluannya yah" kata Yeri dan segera pergi dari sana, baru beberapa langkah menjauh dari sana tiba-tiba ia berpapasan dengan seorang gadis yang berlari kecil ke arah Jungkook.
"Lihat! aku menemukannya!" ucap gadis itu kegirangan.
Karena penasaran, Yeri lantas menghentikan langkahnya dan malah memperhatikan interaksi keduanya.
"Kamu dapat dari mana?" tanya Jungkook pada gadis itu.
"Kakak nggak usah tau aku dapat dari mana, yang jelas aku sudah menemukannya dan kakak harus menepati janji" jawabnya.
"Oke.. oke.. aku akan menepati janjiku nona shin" balas Jungkook sambil menepuk dengan gemas pucuk kepala gadis itu.
"Nona shin???" ucap Yeri spontan setelah mendengar kata itu keluar dari mulut Jungkook.
Keduanya lantas menoleh ke arah Yeri dan Yeri pun langsung buru-buru menjauh dari sana.
"Bego lu yer!" kata Yeri merutuki dirinya.
...
Saat keluar dari sana, Taehyung sudah siap siaga menunggu di parkiran padahal sekarang masih jam kerja.
"Loh.. kamu kok disini?" tanya Yeri heran.
"Sebagai suami yang baik, aku harus selalu ada saat kamu lagi butuh" jelasnya sambil memasukkan barang belanjaan ke bagasi.
"Cih.. paling juga lagi kebetulan lewat, iya kan?"
"Ihh kamu mah nggak percayaan banget sama aku" jawab Taehyung dengan memanyunkan bibirnya diakhir kalimatnya.
"Ya udah yok buruan"
Di perjalanan, Yeri hanya terdiam sambil menatap lurus ke jalan. Sebenarnya ia sangat ingin menceritakan kejadian di supermarket tadi, tapi ia takut Taehyung akan salah paham. Sementara Taehyung sesekali melirik istrinya yang sedari tadi duduk terdiam.
"Kamu.."
"Kamu.."
Sahutnya bersamaan.
"Kamu duluan" kata Yeri.
"Nggak nggak.. kamu duluan, laki-laki harus ngalah sama perempuan"
"Bucinnya kambuh"
"Kamu kok malah nyusul aku ke supermarket? bukannya ini masih jam kerja yah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enemy My Love | Taehyung X Yerim
FanfictionKisah sepasang musuh yang saling mencintai apa adanya yang disatukan dalam ikatan janji suci pernikahan. Lo itu cewe paling manja, teribet, tercerewet, terbandel sekaligus tercantik dan terbaik yg pernah gue temuin, but.. I love you my enemy -Kim...