"kok bisa jadi gini?" Jisung sedang dalam masalah serius yang berkaitan dengan perusahaannya. Disitu juga ada Lucas dan beberapa pekerjanya yang lain"Maaf Pak Jisung" ujar Lucas. Kali ini dia menjadi sedikit lebih formal soalnya mereka sedang bersama orang lain
"saya gamau tau ya, saya kasih kesempatan kalian urusin masalah ini sampai jam 12 tengah malam. Jika kalian gagal maka sedia untuk lepas baju" dipecat maksudnya
"Baik pak"
"KONO KOTO INA, DEKITARA INA" lagu opening doraemon terpasang kuat dari ipad milik Jisung yang sedang chenle pakai
"le, pelanin musicnya"
"hm? Bukannya selalu kek gini?"
"ck, terserah"
"Dad liat deh doraemonnya banyak. Hahahaha tapi semuanya punya telinga ga kaya doraemon asli"
Jisung cuman diam dan fokus pada laptopnya
"dad, ayo jalan beli mamam"
"lee, kamu minta temenin ama tante ningning aja sana"
"tapi lele maunya daddy"
"Le, tolong jangan ganggu daddy dulu!"
Chenle menunduk dan langsung duduk lagi dihadapan ipadnya dan menonton beberapa kartun lain sambil menunggu Jisung selesai bekerja
"daddy bukain!" ningning memberi Chenle coca cola namun sayangnya dia lupa membantu untuk membukanya
klekk
Psssss
"ARGGH!" Jisung kaget saat membuka kaleng itu, gas cola tiba tiba naik dan membasahi kertasnya
"CHENLE!" Jisung membentak chenle kerana mengira kalau chenle usil pengen bercanda
"kenapa dad? Kok daddy marah?"
"KAMU YA! UDAH TAU DADDY LAGI KERJA MALAH BERCANDA TERUS KERJAANNYA" bentak Jisung
"bercanda apa dad? Lele cuman minta daddy buka kalengnya" apa Jisung lupa kalau chenle belum mengerti soal cola kalau digoncang, gasnya bakal naik
"aduhh! Basah semuanya" Jisung sangat emosi saat ini
BRAKK
Saking emosinya, dia memukul meja kantornya dengan sangat kuat. Chenle beneran keget saat mendengar bunyi hentakan meja itu
"d-dad. Lele minta maaf tapi lele ga salah" ujar chenle
"Kamu tau gak perusahaan daddy lagi ada masalah. Kamu malah bikin masalah daddy bertambah sekarang" marah Jisung
"tapi lele ga ngapa ngapain"
"TERUS INI APA!" kemudian melempar kertas itu diwajah chenle
"sakit dadd" Hujung kertas yang tajam itu hampir mengenai matanya
"Arghhh! Stress janc*k!"
"da-
PLAKKKK
"Keluar lu anj*ng!" Jisung menampar chenle kemudian memaki sekaligus menghalau chenle keluar
"akh hiks dad ssakit" rintih chenle
PLAKKK
"Boss sudah!" ningning yang tadi niatan buat menghantar kopi pesanan Jisung langsung kaget melihat chenle dipukul
KAMU SEDANG MEMBACA
Jisung And Baby lele [End]
RomanceDisini Chenle jadi anaknya Jisung. Aku pengen banget bikin ff ini dari dulu tapi aku dulunya gak enak, karna Jisung lebih muda di dunia nyata tapi akhirnya aku berani nulis ini. ini bukan Ff ya, lebih ke oneshot yang banyak gitu. Mau request? Boleh ...