MinHo-GoEun short story

Never Say Goodbye 5

Hai.. hai.. hai.. kembali lagi dengan saya.. bosen ga sih Sama saya.. lagi dan lagi ahahahh.. semoga ga bosen ya sama saya yang paling mbalem-mblaem.. ya sudah lah yah.. Mari Kita cuss...

***

Lee Min Ho As Jo Ha Neul.

Kim Go Eun As Han Na Ra.

***

Ini sudah memasuki tahun kedua bagi Na Ra menikah dengan Joong Ki. Lelaki itu datang kedalam hidupnya saat ia masih menata hatinya yang berantakan. Tidak mudah bagi Na Ra menerima perhatian dari lelaki itu. Joong Ki menjadikan dirinya wanita yang paling berharga baginya, bahkan saat lelaki itu memintanya untuk menikahi dirinya, tidak serta merta bagi Na Ra menerima lamarannya saat itu.

Namun orang-orang disekitarnya mendorongnya, mendukung agar Na Ra menerima Joong Ki. Bahkan Ju Hyun Eonni berkata padanya bisa jadi Joong Ki mungkin jawaban agar ia bisa melupakan sakit hatinya pada Ha Neul. Sejak Hari itu, hari dimana Ha Neul menemuinya untuk meminta dirinya melupakan apa yang terjadi pada mereka, lelaki itu perlahan mulai menghilang dari hidupnya.

Pada akhirnya Na Ra menerima lamaran Joong Ki, dan berkata pada dirinya sendiri. Bahwa mungkin saja Joong Ki adalah lelaki paling tepat baginya, bahwa seiring dengan berjalannya waktu ia akan melupakan sepenuhnya Ha Neul dan mencintai Joong Ki sebagaimana mestinya.

Namun ternyata semuanya tidak semudah seperti yang ia ucapkan. Membalas perasaan suaminya bukan hal yang mudah baginya. Hal itu membuat ia merasa bersalah pada suaminya itu, bahkan Na Ra harus merutuki dirinya sendiri saat ia dan Joong Ki bercinta untuk pertama kalinya, tanpa ia sadari ia menyebut nama Ha Neul tepat ketika ia merasakan puncaknya.

Ia bisa melihat suaminya yang tiba-tiba menegang saat nama lelaki lain lolos dari bibirnya, ketika mereka sedang melakukan hubungan suami istri. Na Ra pikir suaminya itu akan sangat marah padanya. Na Ra bahkan sudah siap untuk menerima apapun yang akan dikatakan atau diperbuat Joong Ki. Namun yang ia dapati ketika ia terbangun, suaminya terseyum begitu lebar padanya. Ia berbicara begitu tenang padanya. Tanpa ada sebuah kepura-puraan, Na Ra bisa merasakan hal itu. " Aku datang dalam hidupmu, untuk membuat dirimu bagian dari hidupku Na Ra. Aku ingin menjadikanmu wanita paling bahagia, Aku ingin mencintaimu setulus hatiku. Kau tau pertama kali aku jatuh cinta padamu, itu semua karena senyum dan tawamu. Dan Aku ingin selalu melihat hal itu pada dirimu, sampai hari kematianku. Aku tidak Akan memaksamu untuk membalas perasaanku. Biarkan semua berjalan dengan sendirinya. Tapi tetap biarkan diriku untuk terus menghadirkan senyum dan tawamu itu.. kau mengizinkanku bukan, Na Ra?",