Hai lagi teman teman, lagi lagi aku mau berterima kasih buat yang udah baca, makasih udah mau baca cerita rendom ku ini dan maaf kalau banyak typonya.
Selamat membaca.....🖤🖤🖤🖤🖤
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Hari sudah menunjukan pukul 14.00 ara dan haekal sudah berada di kediaman orang tua haekal ya mereka meninggalkan hotel sejak jam 08.00.
"kal kamu yakin mau tinggal berdua aja sama ara?" tanya reno.
Ya mereka akan pindah ke apartemen milik ara karna rumah yang haekal buat belum jadi sepenuhnya, jika di tanya dari mana haekal bisa membuat rumah maka jawabannya karna haekal sering membantu ayahnya dan ia memegang salah satu saham ayahnya juga.
" iya pah biar mandiri juga kan ."jawab haekal.
" ya udah kalau gitu kalian jaga diri baik baik ya." ucap reno
"iya pah ,,, papah gak usah khawatir" ucap haekal membawa kopernya.
"ara pamit pah assalamualaikum" ucap ara sambil pencium pundak tangan mertuanya.
"tunggu" ucap indah.
"ara ibu titip haekal ya , haekal juga titip ara ya, kalian harus akur gak boleh berantem ya nak" ucap indah memeluk kedua anaknya.
"iya bu " ucap mereka bersamaan.
"kita pamit " ucap haekal.
Mereka pun pergi meninggakalkan perkarangan rumah reno. Butuh waktu yang cukup lama untuk sampai ke apartemen ara karna jaraknya lumayan jauh.
Di dalam mobil dua sejoli ini hanya diam, sampai akhirnya ara berbicara.
"kal" tanya ara.
"hm" jawab haekal.
"lo punya uang dari mana bikin rumah ?"tanya ara yang masih belum tau dari mana hekal mendapatkan uang.
"ngepet " jawab haekal santainya.
"anj*ng lo ya ,lo mau ngasih gue makan pake uang haram?" tanya ara emosi.
"ya gak la bego ,gue kerja bantuin papa di perusahan, terus gue di suruh pegang salah satu sahamnya biar gue terbiasa ,terus gue dapat uang , ya gue simpan ." jawab haekal .
"kaget gue" ucap ara.
"lebay lo" jawab haekal.
"oh ya kal gue masih boleh kerja kan?" tanya ara ragu.
"ngapain? Kan udah ada yang nafkahin ." jawab haekal.
" ya buat bantu lo gak enak kan gue."ucap ara.
"lo tu tanggung jawab gue ra , dan lo juga nikah sama orang yang cukup mapan." jawab haekal melihat ke arah ara.
"gue juga gak bakal berani nikahin lo kalau gue belum siap dalam hal materi." ucap haekal " karena gue pengen, gue bisa ngasih masa depan yang baik buat lo dan buat anak gue nantinya." sambung haekal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Haera (on Going)
RomanceCover by pictures. Kisah seorang gadis yang menyembunyikan lukanya di balik senyum manis di wajahnya. Dan perjalanan kisah cintanya •••• Baca dulu yu semoga suka🖤