10. Salah paham?

58.2K 2.4K 25
                                    

Target sekarang 200 vote ya, ga segitu aku ga up 😋.

10. Salah paham

Kbm sudah di mulai sedari tadi namun Clarie tidak fokus pada pelajaran yang di terangkan oleh guru nya, ia merasa perut nya seperti di remas-remas.

Clarie mengigit bibirnya untuk menahan sakit, Nessa yang di sampingnya tidak sengaja melihat Clarie menahan sakit.

"Lo kenapa?" Tanya Nessa dengan nada berbisik, Clarie langsung menolehkan kepalanya.

"Perut gue sakit banget," Jawab Clarie sambil menunduk.

"Mau ke uks?" Tanya Nessa, Clarie langsung menganggukan kepalanya lemas.

"Vin!" Panggil Nessa kepada davin ketua kelas nya itu.

Davin menolehkan kepalanya kearah Nessa kemudian menaikan sebelah alisnya. "Gue izin ke uks ya, Clarie sakit nih."

"Oke," jawab davin setuju. Kemudian Nessa membantu Clarie berdiri, kemudian berjalan keluar kelas.

Jarak dirinya dan jarak uks lumayan jauh, Maureen tidak ikut karena gadis itu tertidur.

"Perut gue sakit banget gila," ucap Clarie sambil mengelus perutnya.

"Lo kaya orang hamil anjir," Ucap Nessa membuat Clarie memukul tangannya.

"Bercnda aelah," Clarie tidak mendengarkan ucapan Nessa ia malah berjalan cepat menuju uks.

Clarie sampai lebih dulu daripada Nessa, di dalam ruangan itu tidak ada siapapun kecuali dirinya dan Nessa.

"Lo tidur aja clar, gue tungguin." Ucap Nessa kemudian Clarie langsung membalikkan badannya, kemudian tertidur.

Sedangkan Nessa memainkan handphone nya, namun lama kelamaan ia merasa bosan dan memutuskan untuk ke kantin sebentar.

Waktu selesai kbm tersisa 30 menit lagi, tapi Nessa sama sekali tidak peduli. ia tetap berjalan menuju kantin.

Nessa langsung mencari tempat duduk kemudian memesan makanan, setelah itu ia kembali memainkan handphone nya tanpa menatap sekitar terlebih dahulu.

Tak lama kemudian pesanan nya datang, Nessa langsung memakannya tanpa banyak berbicara.

Setelah selesai makan ia akan pergi ke taman untuk berjalan-jalan terlebih dahulu, pikirannya sedang sedikit kacau.

Di sisi lain Clarie yang sedang tidur merasa sakit di payudara-nya, gadis itu memijat pelan payudaranya.

Ia berharap sakitnya berkurang, namun ternyata tidak sakitnya masih sama. Namun Clarie merasa ia melupakan sesuatu.

Namun gadis itu tidak mau memikirkan apa itu, ia masih memijat payudaranya. tiba-tiba saat Clarie menangup payudaranya.

Ia merasa seragam-nya basah, gadis itu langsung membuka matanya. dan benar, bajunya lumayan basah.

Clarie menghela nafas pelan, tak lama kemudian ada orang yang masuk ke dalam uks itu.

Membuat Clarie langsung membalikkan badannya, ia tidak ingin orang lain melihat seragamnya yang basah itu.

"Gimana keadaan lo?" Tanya devan pada Clarie yang masih membalikkan badannya.

"Hm, lumayan." Devan menganggukkan kepalanya, meskipun Clarie tidak melihatnya sama sekali.

Tak lama setelah itu Clarie merasa ada yang menutup pinggangnya. "Lo dateng bulan, gue duluan bentar lagi bell bunyi."

Setelah itu devan langsung keluar, namun ia tidak menyadari ada yang memperhatikan dirinya dari mulai masuk hingga keluar kembali dari ruang uks.

***

Clarie sudah berada di apartemen Elang, namun ia tidak menemukan pemilik apartemen itu.

Ia tidak ingin memikirkan yang menurutnya kurang penting, gadis itu membersihkan tubuhnya.

Namun saat hendak tidur, ia mendengar tangisan baby jean. Clarie menghela nafasnya pelan, kemudian pergi mengambil baby itu dari bi sumi.

Setelah mengambil baby jean, Clarie kembali ke kamarnya dan Elang. ia menyenderkan tubuhnya di headboard.

Clarie membuka baju dan bra-nya kemudian mulai menyusui baby Jeane. sebenarnya payudaranya terasa sakit, namun apa boleh buat.

ia menyayangi baby jean, ya ia yakin itu.

Clarie mengelus kepala baby jean, tak lama kemudian ada yang membuka pintu kamar tanpa mengetuk terlebih dahulu.

Clarie yakin itu Elang, gadis itu menatap Elang dari atas hingga bawah. "Dari mana lo?"

"Kepo amat," Jawab Elang sambil melepaskan seragamnya. Clarie berdecak mendengar jawaban Elang.

"Mandi, abis itu tidur." Ucap Clarie dan Elang menurutinya, daripada nanti harus ribut.

20 menit cukup untuk Elang mandi dan mengganti bajunya, setelah mengeringkan rambutnya.

Elang langsung naik ke ranjang miliknya itu, ia tidur membelakangi Clarie dan baby j itu.

"Madep sini napa," Suruh Clarie. Namun elang tidak mendengarkan dirinya.

"El, lo kenapa sih?" Elang menggelengkan kepalanya acuh.

"Lo ngapain sama devan?" Tanya Elang yang masih membelakangi Clarie.

***

Gak tau deh garing atau ngga, tapi semoga suka ya.

Kalo ada yang typo tandain aja okee?

Anw thank u yang udah vote !

Aku punya satu pertanyaan nih, What do you think about lgbt?

See you in next chapter bubbee💗

CLARIE!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang