🌻🌻🌻
Tiga bersaudara Choi serta Taehyun sudah tiba di Taman bermain, Yeonjun sedang membeli tiket, sementara Soobin sedang mengangkat panggilan dari mamanya, sepertinya mama mereka ingin menitip sesuatu.
Hingga yang tersisa menunggu didekat gerbang masuk hanya Beomgyu dan Taehyun.
Taehyun nampak diam memperhatikan keadaan sekitar, ramai sekali orang berlalu lalang, membuatnya merasa sedikit takut dan khawatir, kedua matanya melirik tangan Beomgyu, ada perasaan ragu ingin meraih tangan Beomgyu atau tidak, tapi Taehyun baru pertama kali datang ke tempat ramai seperti ini.
Pada akhirnya dengan tangan bergetar Taehyun meraih dan memegang ujung kaos yang dikenakan Beomgyu, karena saat ini Beomgyu mengenakan kaos lengan panjang berwarna hitam dengan corak tulisan putih.
Beomgyu yang merasa ada tarikan kecil pada ujung bajunya, segera menoleh kebelakang, karena sejak tadi dia memang membelakangi Taehyun.
"Ada apa?" tanya Beomgyu berbalik arah namun tidak melepaskan tangan Taehyun dari bajunya
Kedua pipi Taehyun menampilkan semburat merah tipis dengan kepala yang sedikit tertunduk, jujur saja Taehyun sangat mengemaskan, Beomgyu jadi ingin mneguyel-uyel pipinya, tapi sadar Beomgyu harus tahan diri kalau tidak mau dianggap aneh oleh Taehyun.
"Ada apa heum? ... Ayo katakan saja?" tanya Beomgyu lagi melihat Taehyun menunduk makin dalam, telinganya sudah ikut memerah sekarang
"Ta-takut.." cicit Taehyun
Beomgyu langsung tergelak mendengar penuturan Taehyun, bukankah sangat menggemaskan.
"Hahaha... Astaga! Lo takut ilang?" kekeh Beomgyu, Taehyun mengangguk kaku sebagai jawaban
"Udah siniin tangannya... Nah kalau gini lo gak bakal ilang.. Ck! Lo kayak anak kecil aja " kekeh Beomgyu, memindahkan tangan Taehyun dari lengan bajunya dan berakhir mengenggam tangan kecil Taehyun
"Eh? Gila tangan lo kecil banget" ucap Beomgyu memperhatikan ukuran tangannya dengan tangan Taehyun
"Ja-jangan begitu..." cicit Taehyun perlahan mengangkat kepalanya dan sukses mendapatkan senyum dari Beomgyu, yang langsung membuat kepalanya tertunduk kembali, Beomgyu hanya geleng-geleng melihatnya
'Sekarang malah kayak tupai pemalu, kemana balok es muka triplek yang kemarin-kemarin' batin Beomgyu
"Nah yok masuk! Kita main!" ajak Yeonjun dengan semangat, dan kebetulan juga Soobin datang bersamanya, tepat saat itu ekspresi wajah Taehyun kembali datar
Soobin menatap tajam kearah tangan Beomgyu yang bertaut dengan tangan Taehyun.
"Kenapa lo pegang Taehyun?" tanya Soobin, jika orang lain yang mendengarnya mungkin nada suara Soobin terdengar biasa saja, tapi tidak untuk Yeonjun dan Beomgyu, mereka tahu ada nada sinis yang terselip di suaranya
Yeonjun melirik ke Soobin sebentar, kemudian menghela nafasnya.
"Makannya tembak buruan" gumam Yeonjun pelan sangat pelan sampai tidak ada yang bisa mendengarnya, sambil menoleh kearah lain
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Imperfect(√)
Fiksi Penggemarsempurna sangat sempurna tapi? apakah benar ada seseorang yang dilahirkan sangat sempurna? Beomgyu x Taehyun