Happy reading
---
Pukul 17.05 kst.
Seseorang dengan terburu-buru membereskan meja kerjanya, memasukan apa yang perlu di masukan ke dalam tas kerjanya itu.
Bahkan, yang lain menatap heran dengan seseorang yang nampak terburu-buru. Tidak biasanya.
"Taehyung- ah, aku pinjam mobilmu ya." Ucapnya.
"Memangnya hyung ingin kemana?" Tanya Taehyung heran.
"Ada meeting dengan produser lain." Ucapnya yang sepertinya sudah ia pikirkan 5 jam yang lalu.
"Baiklah..." Taehyung mengangguk pasrah.
"Ada apa dengan mu, Yoon?" Tanya Seokjin heran.
"Aku? a-aku baik-baik saja. Aku pergi ya, sudah di tunggu." Pamit Yoongi. Ya, Yoongi lah yang sedari tadi sedang sibuk membereskan mejanya dan Yoongi juga yang meminjam mobil Taehyung.
Yoongi keluar dari ruangan nya dan langsung menekan tombol lift untuk turun ke basement.
Ting...
Lift terbuka, dengan segera Yoongi masuk ke dalam tanpa basa-basi lagi.
Namun, baru saja pintu lift itu hampir tertutup. Sebuah tangan panjang menghalangi pintu otomatis itu agar tidak tertutup.
Dan itu membuat Yoongi terkejut...
"Kau ingin kemana?" Tanyanya.
"Ingin meeting dengan produser lain, Hyung." Balas tenang Yoongi.
"Benarkah? Kau tidak berbohong kan?"
Ucapan Seokjin membuat Yoongi sulit menelan ludah nya sendiri. Lift turun dengan cepat, sampai tak terasa mereka berdua sudah berada di basement gedung mereka.
Ting....
Pintu lift terbuka, namun mereka berdua tidak ada yang mau melangkahkan kakinya keluar dari lift.
"Apa ini ada masalah nya dengan, Jihwan?" Duga Seokjin yang sepertinya dugaannya itu benar.
"T-tidak."
Yoongi yang pertama keluar dari lift dan menekan kunci mobilnya. Seperti mengacuhkan Seokjin yang terus-terusan ingin mencari alasan benar Yoongi pergi terburu-buru.
Pintu mobil pengemudi di buka oleh Yoongi, baru saja ia ingin masuk. Tangan Seokjiin menahan lengan Yoongi dan menariknya.
"Kau mengabaikan ku?" Marah Seokjin.
"Akan ku ceritakan setelah semuanya selesai." Pasrah Yoongi.
"Dia meminta apa?" Tanya Seokjin.
"Dia meminta aku bertemu dengannya tanpa mengajak yang lain.
just me and him."
Seokjiin membuang nafas nya kasar dan melepaskan genggamannya pada lengan Yoongi.
KAMU SEDANG MEMBACA
DISEASE'S 2
Fanfiction[End] Kala mereka semua menyesal atas perbuatannya. Kini, Bangtan melanjutkan karier mereka dengan hanya 6 member. Seluruh ucapan yang di berikan seorang Park Jimin membuat mereka tersadar dan bangkit dari keterpurukan mereka. Butuh waktu yang lama...
