Sudah tiga hari Lisa tak berada di Korea, Presiden gila itu harus mengikuti acara yang tiba-tiba di adakan oleh kolega bisnisnya sehingga mau tak mau wanita jangkung itu harus menghadiri undangan.
Jennie merasa lega karena selama tiga hari ini si Presiden gila menurutnya tak mengganggunya, meskipun dalam hati Jennie juga bertanya-tanya tentang Lisa
Lisa melepas coatnya dan mengambil hoodie dari tempat duduk belakang limousinenya, saat ini Lisa sedang menuju rumah Jennie, Lisa tau jika Kai dan Kim Ji Young belum kembali jadi Lisa tak bisa menunggu lagi untuk membuat Jennie jatuh cinta padanya tanpa harus berhubungan dengan Kim Ji Young dan Kim Jongin
"Dude bagaimana, aku terlihat keren?" Tanya Lisa yang sudah mengenakan hoodienya sehingga wanita itu nampak remaja-remaja taman bunga
Moonbyul yang saat ini menjadi supir karena Seulgi sedang izin untuk memperjuangkan wanita dingin Irene. Moonbyul menatap Lisa lalu wanita itu mengangkat jempolnya
"Seperti biasa kerena, berkharisma dan juga jantan tapi sayangnya kau sama sekali tak di lirik Jennie, betapa menyedihkan!" Ucap Moonbyul membuat Lisa mendengus
"Diamlah atau kau kutendang!" Ancam Lisa yang menatap kaca di depannya dan berpose dengan angkuh
30 menit kemudian Lisa dan Moonbyul telah tiba di depan rumah Jennie yang nampak sangat besar, luas dan mewah tetapi jika di bandingkan dengan mansion Lisa, tentu saja rumah Jennie tak ada apa-apanya
"Paman bukakan gerbangnya!" Titah Moonbyul pada security yang berjaga di post depan
"Maaf anda siapa agashi?" Tanya Security dengan curiga
"Aku Presiden Manoban kolega bisnis tuanmu!" Ucap Lisa dengan kepala menyembul dari dalam mobil, melihat itu Lisa security tak berani bertanya lagi karena siapa yang tak mengenal Lalisa Zeus Manoban?
Saat ini keduanya telah memasuki rumah Jennie dan maid yang melayani mereka menyuruh keduanya untuk duduk dulu sementara maid memanggil Solar atau tidak Jennie
"Presiden Manoban!" Sapa Solar ketika melihat Lisa, Solar dan Moonyul saling bertatapan dan tiba-tiba mereka berdua mengingat kejadian malam itu dimana bibir keduanya saling menyatu tanpa sengaja
"Kakak dari calon kekasihku, ah ani kau calon kakak iparku!" Ucap Lisa dengan semangat ketika melihat Solar, Solar menatap Lisa dengan heran
"Unnie kajja-
Jennie terbelalak kaget ketika melihat keberadaan Presiden gila yang sudah tiga hari tak mengganggunya, dan saat ini Lisa berdiri di depannya. Lisa menatap Jennie dan Lisa benar-benar terpana ketika melihat outfit Jennie, mengenakan hotpants hitam yang memperlihatkan paha putih dan mulus, kaos oversize berwarna putih serta rambutnya yang di gerai asal, meskipun sedikit berantakan tapi Jennie terlihat sexy di mata Lisa
"Aku em aku akan ke kamar dulu!" Ucap Jennie dengan canggung, saat hendak melangkah Jennie di kejutkan dengan tingkah Lisa yang sudah mengangkat tubuhnya
"Moon, mintai siapapun untuk menjemputmu dan aku harus pergi!" Ucap Lisa lalu langsung berjalan cepat dengan Jennie yang berada di pelukannya dengan linglung, tidak tapi semua orang masih berusaha merespon apa yang terjadi, bahkan Moonbyulpun belum sadar jika Lisa baru saja merebut kunci limousine
"Hyakk turunkan aku Presiden Manoban!" Pekik Jennie sambil meronta di pelukan Lisa, Jennie benar-benar terkejut dengan tingkah Lisa
"No baby, kalau kau kuturunkan itu artinya kau akan masuk ke kamarmu dan tak akan keluar lagi! Diam dan jadi anak yang baik oke!" Ucap Lisa, Jennie tarus memukul bahu Lisa dan berteriak histeris tetapi Lisa akhirnya berhasil membawa Jennie masuk ke dalam limousine
KAMU SEDANG MEMBACA
JL
RomanceKami buruk ketika bersama, tapi lebih buruk ketika tak bersama-Jenlisa WARNING FUTA/INTERSEX Bahasa baku, Vulgar. rate 18+