Jendral Delano

690 450 981
                                    

WARNING!
BXB AREA
NOT A STORY STRAIGHT
ENJOY

꒰🌼꒱﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌꒰🌼꒱
YELLOW LILY
꒰🌼꒱﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌꒰🌼꒱


1


50+ vote dan 100+ coment next

Perkenalkan, namaku Jendral Delano.

Kalian bisa memanggilku dengan nama pendek, Delan. Kedengarannya sangat indah bukan? Haha, nama itu... Bunda yang berikan kepadaku.

Sewaktu aku lahir dulu, Ayah serta Bundaku berharap banyak, bahwa kelak aku akan menjadi seseorang yang tak terhingga nilainya, yang di pandang kagum oleh masyarakat, yang keindahan ada pada diriku diberikan oleh Tuhan, sama seperti arti namaku Delano.

Bunda dulu sangat senang, kelahiran anak keduanya yaitu aku sendiri membuat bunda bersyukur waktu itu, walaupun dalam waktu yang singkat. Ya, hanya sebentar. Sebelum senyum yang terpatri di wajah bunda dan ayah ku luntur seketika, mendengar penuturan dokter yang mengatakan bahwa anaknya tuli.

Haha, setidaknya aku pernah membuat bunda dan ayah ku tersenyum 'kan? Walau hanya sebentar, ya hanya sebentar.

13 Agustus 2000. Tahun-tahun itu sudah aku lewati begitu jauh sehingga aku tumbuh menjadi remaja yang duduk di bangku SMA, menikmati perjalanan waktu yang akan mengantarkan ku bertemu dengan sesuatu yang antara mungkin dan tidaknya untuk terjadi kepada ku suatu saat ini.

Kata Ayah, “Delan delan... bagaimana kamu bisa memimpin rumah tangga kalau kamu sudah besar nanti? Dari kecil sampai sekarang kamu ngerepotin orang tua mulu,"

Maaf...

Maaf Ayah, Delan minta maaf. Secara tidak langsung aku sudah durhaka karena tidak bisa mencapai sesuatu yang kalian inginkan.

Semua orang tua memang tak pernah lepas dari kata menuntut menuntut dan menuntut. Maka dari itu, aku tak pernah menyalahkan mereka jika ingin aku menjadi seorang anak yang baik dan berguna untuk bunda dan ayah.

Tapi...

Apa pernah bunda dan ayah berpikir sekali saja tentang diriku?

Tentang bagaimana duniaku berjalan...

Tentang bagaimana aku yang ingin sekali merasakan belas kasihan walaupun hanya sebentar saja...

Tentang bagaimana aku yang tidak ingin dibanding-bandingkan dengan saudara dan orang lain, demi Tuhan...sungguh aku juga ingin merasakannya.

Jika aku tahu aku akan terlahir seperti ini, aku pun tidak ingin lahir ke dunia ini.

Jika kalian tahu, aku juga tidak ingin terlahir sebagai seorang Delano yang cacat, yang tuna rungu, yang selalu membuat masalah, dan yang selalu membuat kalian susah.

Kumohon...

Lihat aku sejenak saja...

Jika kalian berjalan beriringan...tolong genggam tangan ku dengan erat. Jangan tinggalkan aku...jangan biarkan aku berjalan sendiri di belakang kalian. Aku juga ingin merasakan bagaimana rasanya berjalan bersama kalian, di bawah musim semi yang indah, berjalan menapaki tanah sembari bercerita bersama.

Aku, sangat menginginkannya...

Bunda...andai bunda tau betapa sederhananya permintaan anak yang cacat ini...

Ayah...aku hanya ingin berjalan-jalan dibawah musim semi yang indah bersama kalian semua, hanya itu ayah.

Aku tidak meminta dibelikan ponsel baru seperti adikku...

Aku tidak meminta dibelikan motor seperti kakakku...

Aku hanya ingin...

Perhatian dan kasih sayang bunda dan ayah padaku...

Kumohon...
Aku hanya tidak ingin kalian terlambat dan menyesal, sungguh aku tak ingin.










Aku hanya tidak ingin kalian terlambat dan menyesal, sungguh aku tak ingin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

say "yes" untuk lanjut dan "no" untuk berhenti, thank you.

status ; on going

story genre ; Fanfiction

© copyright_mrdna | [NOMIN] YELLOW LILY.

#1 [NOMIN] Yellow Lily ; on goingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang