01 ; Dunia Baru Delano

648 417 1K
                                    

[⚠️] Warning! Ini bukan cerita straight. Yang masih mengira ini cerita straight harap baca ulang deskripsi cerita.

[🌸] Tidak ada perubahan gender! Jadi disini itu m-preg (male pregnant).

[💚] Ini itu cerita bxb atau boy dan boy. Tidak banyak konflik dengan pasangan ataupun orang ketiga, karena cerita ini berfokus pada Delano dan keluarga nya.

꒰🌼꒱﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌꒰🌼꒱
YELLOW LILY
꒰🌼꒱﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌꒰🌼꒱
















— 13 Agustus 2000

Malam itu hujan sangat deras, jalanan kota hampir tak terlihat akibat guyuran hujan yang begitu derasnya.

Taeyong, baru saja ia bertaruh hidup dan mati.

Ditemani sang suami— Jeffrian, ia berbaring di atas ranjang rumah sakit, saksi bisu bahwa ia baru saja melahirkan seuntai doa yang setiap hari keduanya minta pada sang Pencipta.

Jeffrian tak henti-hentinya mengecup puncak kepala sang istri, ia bersyukur  mengetahui bahwa Taeyong— melahirkan seorang putra.

Tidakkah mereka senang?

Lebih dari kata senang.

Mereka tidak bisa mendeskripsikan bagaimana bahagia nya sekarang.

Kelahiran putra keduanya, yang sangat dinantikan.

Taeyong menangis, penuh haru. Dengan pelukan hangat dari sang suami, keletihannya selama sembilan bulan seolah terbayarkan dengan kelahiran putra— buah hati mereka.

“Anak kita dinamakan Delano ya pa? Aku ingin dia menjadi seorang putra yang di kagumi dan dipandang oleh masyarakat akan kelebihan yang dimilikinya."

Jeffrian, laki-laki itu terkekeh kecil mendengar ocehan dari sang istri, “apapun."

Jenderal Delano. Bagus 'kan?"

“Bagus." Jeffri menyentuh punggung tangan sang istri yang masih tertancap oleh jarum infus.




Kata orang-orang, kekurangan itu tidak hanya sebatas kekurangan pada fisik. Melainkan ada juga kekurangan dalam batin.

Tak semua orang bisa menerima segala kekurangan yang telah diberikan oleh sang Pencipta.

Ada orang yang menyebut kekurangan itu dengan suatu ‘aib' dan ada juga orang yang menyebut bahwa kekurangan itu suatu ‘anugerah' dari sang Pencipta.

Kata orang yang merasa tersingkirkan dengan kekurangannya, “menjadi sempurna hanya akan membuatmu lupa diri! Lebih baik kau menjadi cacat dan bersujud memohon setiap waktu kepada Tuhanmu!"

Tapi...

Bagaimana jika mereka yang sempurna dianugerahi oleh Tuhan sebuah berkah indah yang justru bagi mereka dianggap sebagai sebuah musibah atau aib?



— 20 Juni 2001

Entahlah, tapi coba tanyakan kepada Taeyong dan Jeffri yang kini tengah membeku. Tanpa sepatah kata pun keluar dari mulut mereka setelah dokter mengatakan bahwa anaknya— Jenderal Delano Dinata, mempunyai keistimewaan yang membuat Taeyong dan Jeffri harus lapang dada, membuang jauh-jauh segala harapan yang telah mereka tanamkan selama ini kepada sang putra kedua.

“Saya mohon maaf, tapi anak Anda mempunyai kelebihan hanya dimiliki olehnya. Jenderal Delano Dinata, dia mengalami ketulian pada pendengarannya."

#1 [NOMIN] Yellow Lily ; on goingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang