Blue and Grey

❄Prolog❄

💙🤍

Vancouver, Januari, 2022.

...

Euphoria tahun baru masih sangat terasa. Orang-orang di kota ketiga terbesar di Kanada itu saling mengucapkan selamat tahun baru setiap bertemu dan menyapa walau sudah lewat dua minggu selepas menyambut tahun baru. Suhu udara berada di bawah 6 derajat celcius membuat orang-orang memakai padding jaket yang sangat tebal saat keluar. Meskipun begitu, tidak membuat tempat-tempat, khususnya pusat perbelanjaan, kantor, taman terutama galeri sepi untuk dikunjungi.

Vancouver Art Gallery atau VAG saat ini tengah dibuka. Letaknya persis di pusat kota Vancouver, di seberang Vancouver City Centre dan juga tidak terlalu jauh dari Coal Harbour.

Gedung galeri seluas 15.300 persegi itu sangat besar yang menjadikannya galeri seni terbesar di kota Vancouver atau bahkan di negara bagian British Columbia. Arsitektur bangunannya sangat bagus, perpaduan bangunan klasik dan modern dengan halaman depan yang cukup luas. Galeri itu sudah berdiri sejak periode abad pertengahan awal di tahun 1931 yang hingga saat ini masih beroperasi dengan banyaknya pengunjung dari dalam maupun luar negeri untuk menimba ilmu mengenai kesenian maupun menikmati pameran yang menghadirkan seni visual kontemporer mulai dari seni patung, lukisan, perfilman, musik dan lainnya.

Setiap tahun, VAG menghadirkan antara sepuluh hingga dua puluh pameran menarik dan proyek di luar lokasi yang juga menyediakan berbagai program pembelajaran serta menawarkan serangkaian residensi untuk seniman Kanada dan internasional yang secara langsung berkontribusi pada kancah seni lokal. VAG biasanya terbuka untuk umum tanpa dikenakan biaya. Namun, beberapa diantaranya merupakan semi-privat yang mengambil keuntungan dari penjualan benda seni 25% hingga 50% bergantung karya seni yang di beli oleh pengunjung.

Puluhan mata satu per satu melihat lukisan yang terpajang di dinding menghadirkan karya dari seniman Douglas Coupland. Salah satunya yang paling banyak menarik perhatian adalah lukisan Pop Head.