(END - Vrene)
Blue and Grey: "I just wanna be happier."
...
Karir Bae Joohyun sebagai seorang Idol menjadi hancur dikarenakan skandal tak bertanggung jawab membuat hidupnya yang baik-baik saja, kini berantakan; mendapatkan fitnah, komentar pedas dar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
💙🤍
Korea Selatan, Desember, 2022.
●
"Untuk semua penumpang, sembari kita mulai mendarat, mohon pastikan punggung kursi dan meja anda berada dalam posisi tegak. Pastikan juga sabuk pengaman Anda terkait dengan baik dan seluruh barang bawaan tersimpan di bawah kursi di depan Anda, atau di penyimpanan atas. Terima kasih."
Suara pengumuman dari dalam pesawat terdengar. Sebentar lagi pesawat Korean Air akan landing di bandara Internasional Incheon. Para penumpang terlihat sudah bersiap-siap dan ada yang tegang saat pesawat turun untuk mendarat bahkan beberapa dari mereka juga ada yang terlihat senang bahwa sebentar lagi bisa menemui keluarga mereka yang mungkin datang untuk menjemput.
Tak berapa lama, suara pramugari dari speaker pesawat terdengar lagi.
"Atas nama Korean Air dan seluruh kru, saya ingin berterima kasih kepada Anda atas ikut sertanya dalam perjalanan ini. Kami berharap bisa berjumpa dengan anda lagi dalam penerbangan pada kesempatan yang akan datang. Semoga hari Anda menyenangkan!"
Pintu pesawat pun terbuka dan para penumpang di bantu pramugari bersiap membawa barang masing-masing. Salah satu penumpang lelaki memakai coat hitam menunggu sabar di belakang saat para penumpang lain berdesakan untuk keluar. Tapi, tiba-tiba dari belakang ada yang mendorongnya hingga hampir terjatuh ke depan kalau tidak menyeimbangkan tubuh dengan baik. Tampak lelaki itu kesal ingin berteriak memprotes, namun mengurungkan niat saat melihat seorang Ibu sedang hamil terlihat susah payah mengambil tas yang ada di bagasi atas.
"Biar aku saja." Lelaki itu pun dengan gagah mengambilkan tas di bagasi atas dan memberikannya pada si Ibu hamil yang menunduk-nundukkan kepala, "Kamsahamnida... Kamsahamnida..."
"Ne... Ne..." balas lelaki itu lalu mempersilakan si Ibu hamil jalan lebih dulu untuk keluar saat para penumpang sudah mulai sepi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Barulah lelaki itu juga berhasil keluar dengan membawa satu besar dalam genggamannya. Melangkah tegas, lelaki itu keluar melalui pintu gate. Saat pintu itu bergeser, bidikan tiap bidikan kilatan kamera mulai menyerbunya disertai teriakkan heboh orang-orang yang berkerumun menjadi satu.
