Chapter 12

969 128 11
                                    

Haii happy reading
--------------------------------

Seorang pria yang sudah berpakaian tuxedo lengkap sedang berdiri menatap pantulan dirinya didepan cermin 'Son ayolah kau bisa melakukannya' Ujarnya sambil menepuk-nepuk pelan pipinya ia merasa gugup karena hari ini adalah hari dimana ia akan menikah

Ceklek ...

Terdengar suara pintu terbuka ia mengalihkan perhatiannya, dan memperlihatkan Jeongyeon sedang berdiri disana "Yak Chaeyoung! mau sampai kapan kau memandangi dirimu didepan cermin" Ujar Jeongyeon yang sudah sangat kesal kepada temannya karena sedari tadi tak kunjung keluar dari ruangan itu "Ayolah Vhaeng semua orang sudah menunggumu disana"

Sambil menghela nafas panjang untuk menghilangkan rasa gugupnya Chaeyoung keluar dari ruangan itu, sekali lagi ia merapikan tuxedonya saat berjalan dilorong menuju aula pernikahan, ia  membuka pintu samping dekat altar dan benar saja semua tamu undangan sudah menunggunya disana 

Para tamu undangan menatapnya dengan penuh rasa kagum, Chaeyoung hanya tersenyum dan menunduk kepada mereka, ia sebenarnya sangat tidak suka menjadi pusat perhatian banyak orang

Chaeyoung berjalan mendekati pendeta dan memberi hormat, tak lama itu pintu utama terbuka menampilkan Mina yang berjalan menuju altar sambil menggandeng lengan sang ayah, rambut yang dibiarkan terurai membuatnya terlihat cantik, ia mengenakan gaun pengantin berwarna putih yang dirancang khusus dan terlihat begitu sempurna melekat ditubuhnya

Satu langkah lagi Mina sampai dialtar, Chaeyoung langsung mengulurkan tangannya dan Mina pun menerima uluran tangan Chaeyoung

"Kuserahkan putriku padamu, tolong jaga dia baik-baik" Chaeyoung mengangguk mendengar permohonan Tuan Myoui kemudian ia membawa Mina untuk mengucap janji suci

.
.

"Dengan ini kalian sudah sah menjadi pasangan suami istri, sekarang kau boleh mencium pasanganmu" Ucapan Sang pendeta membuat Chaeyoung menelan ludahnya, ini bukan pertama kalinya ia mencium Mina tapi kenapa rasanya begitu gugup

Semua orang melihat kearah mereka menunggu mereka berciuman, Chaeyoung melirik teman-temannya yang sedang tersenyum konyol kepadanya

Chaeyoung mulai mendekatkan wajahnya ke wajah Mina sedangkan Mina dengan cepat memejamkan mata, Chaeyoung mencium kening Mina cukup lama saat itu pula mina membuka matanya dengan raut wajah kebingungan, Chaeyoung menarik dirinya ia terseyum melihat Mina sedang kebingungan

"Kita sudah melakukannya diruang meeting minggu yang lalu dan itu masih terasa dibibirku, mari kita simpan ini untuk nanti" Bisik Chaeyoung

'Son Chaeyoung!' Teriak Mina dalam hati sambil memberi tatapan tajam kepada Chaeyoung, sedangkan Chaeyoung bersusah payah menahan tawanya

Tiba-tiba Chaeyoung menundukan badannya, perlahan ia mendekatkan wajahnya ke perut Mina dan memberinya kecupan singkat, ia tak melupakan ada kehidupan yang sedang berlangsung disana "Hi child" Bisiknya sangat pelan hanya ia dan Mina yang bisa mendengarnya, karena perlakuan Chaeyoung seperti itu satu air mata haru berhasil lolos dari pipi Mina

Lagi-lagi Chaeyoung membuat tamu undangan kagum dengan dirinya,  suara riuh tepuk tangan meriah dari tamu undangan pun terdengar memenuhi aula

Menerima banyak ucapan selamat dari para tamu membuat keduanya kelelahan, kini mereka sedang duduk dikursi yang sudah disediakan kemudian orang tua Chaeyoung dan Mina pun datang untuk menghampiri

"Aanakku akhirnya menikah juga" Ujar Nyonya Son sambil memeluk Chaeyoung "Mina kemarilah aku ingin memeluk menantuku juga" Tambahnya sambil melepas pelukan Chaeyoung

SCENARIO (Michaeng) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang