"BUNDA! ADA LIAT KAOS KAKI SYAHRAN GAK?!"
"DI JEMURAN BELAKANG RAN!"
Syahran terlihat buru-buru sejak pagi. Setelah libur sekolah selama 1 minggu, banyak keperluan sekolah nya yang tercecer dan kemungkinan besar hilang.
"Bunda ada pena lebih gak?" Syahran duduk di meja makan.
"Ishh kamu riweh banget dari tadi. Sekolah kamu kan ada koperasi Aisyahrani" ucap Bunda sambil menyiapkan sarapan Syahran.
"Oh iya. Baru seminggu libur udah lupa isi sekolah"
Selesai sarapan dan berpamitan, Syahran bergegas berangkat sekolah menggunakan sepeda motor. Dimana Yuna? Laki-laki itu sepertinya belum bangun dan juga pasti akan datang terlambat.
Syahran terlihat buru-buru dirumah, tapi cukup santai ketika mengendarai sepeda motor nya. Ia mengendara dengan kecepatan normal dan cukup aman. Sebelum sampai disekolah, ia menyempatkan diri untuk mampir ke warung pinggir jalan untuk membeli keperluan sekolah nya.
Kenapa tidak di koperasi? Syahran berpikir "hari pertama pasti ga buka" gitu.
*****
"Yuna!" Merasa terpanggil Yuna pun menoleh. Ah ternyata sahabat nya.
"Kenapa?" Yuna bertanya setelah meletakkan helm miliknya di atas motor.
Pemikiran Syahran bahwa Yuna masih tidur ternyata salah. Nyatanya laki-laki itu kini sudah menginjak kan kakinya di sekolah lebih dulu dari dirinya. Sedangkan Syahran sepertinya masih berada di warung pinggir jalan tadi.
"Kamu hari ini nggak bareng Syahran?" Tanya Ariel.
'plak'
Yuna menepuk jidatnya, tanda bahwa dia lupa untuk menjemput Syahran.
"Astaghfirullah! Aku lupa!" Yuna ingin menaiki motornya kembali tapi tangannya di tahan oleh Ariel. Yuna mengerutkan dahi tanda bertanya.
"Udah mau masuk, paling bentar lagi Syahran dateng" Yuna diam sebentar lalu mengeluarkan ponselnya. Ariel yang melihat itu hanya diam.
Yuna bergegas menelpon Syahran, tak butuh waktu lama panggilan pun di jawab.
"hallo?"
"Kamu dimana?"
"Di warung. Kamu dimana?"
"Di sekolah"
"Ooo kirain masih tidur"
"Nggak. Belum ke sekolah?"
"Bentar lagi, masih beli pena. Udah ya aku mau jalan lagi. See you"
"See..."
'tutt tutt tutt'
"You…" panggilan terputus.
Yuna tersenyum tipis lalu memasukkan ponselnya kedalam saku. Melihat ke arah Ariel sebentar lalu berjalan menuju kelas. Ariel hanya mengikutinya dari belakang.
*****Syahran tiba di parkiran sekolah. Masih ada waktu 5 menit sebelum bel berbunyi. Syahran merapikan baju dan rambutnya yang kusut akibat memakai helm.

KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Yours But You Not Mine
Подростковая литература"Kadang aku mikir. Kita ini punya hubungan apa sih? Kamu selalu jadiin aku yang kedua seakan aku itu selingkuhan kamu dan Dia pacar kamu." -Syahran "Kamu pacar aku. Dia sahabat aku. Itu posisi kalian di hidup aku gak ada yang berubah." -Yuna Pacar...