That Girl Is A Bodyguard [NCT DREAM]

Ring 2🔅

Mereka terkejut dengan suara yang itu,
Aera menjatuhkan tas nya di lantai lalu mulai berjongkok dan menggeluarkan sesuatu lalu membuka beberapa kotak yang ia sempat keluarkan.

" Pilih sesuai ukuran kalian " Instruksi dari Aera langsung di laksanakan oleh mereka meskipun sempat ragu tapi setidaknya mereka percaya pilihan pendiri SM ent itu tidak pernah salah.

Aera kembali berdiri dan mengeluarkan Smartphone miliknya dari jaket, mulai melakukan aktifitasnya tanpa memerdulikan mereka yang beradu mulut.

Renjun yang tampak berebut dengan Heechan, Jeno yang sedang berbicara dengan Mark juga Jaemin, serta Chenle yang memukul pelan kepala jisung karena salah memilih ukuran sehingga susah untuk ditarik kembali namun tetap membantu hingga cincin itu terlepas.

" Diam "

Hening

" Dengar aku jelaskan, cincin ini terdapat GPS yang secara langsung terhubung melalui smartphone milikku, bukan hanya itu saja kalian bisa menghubungi satu sama lain dengan cincin itu, semua sudah ku atur jika ingin menghubungi hanya sebut saja nama teman mu, lalu hal terpenting yang perlu kalian ingat adalah jika terjadi sesuatu hubungi aku terlebih dahulu. mengerti? "

diam

tak ada yang menjawab mereka sibuk mencoba cincin itu seolah mainan baru nya.

" Kalian mengerti? " suara Aera mendadak semakin dingin dan tatapan tajam nya kini langsung menatap 7 laki-laki didepannya mengingat tak ada yang menjawab pertanyaan dari nya.

" Ne! " Refleks jawaban serempak dari mereka kala terkejut saat melihat mata Aera.

Mengangguk pelan kemudian ia membereskan kotak-kotak miliknya dan berdiri melangkah keluar namun belum sampai beberapa langkah.

" Aera Noona! " Panggilan Jisung itu membuat semua Hyung nya menoleh menatap Jisung tidak percaya.

" eung? "

" Noona akan pergi kemana? "

" Aku akan kembali lagi setelah ini "

" Bolehkah aku memanggil mu noona? "

" ya. Lakukan sesukamu. " Aera kembali melajutkan langkah nya yang terhenti tadi.

sedangkan Jisung kini tersenyum manis melihat punggung Aera yang mulai menghilang dari pandangannya lalu menatap Hyung nya yang juga menatap Jisung aneh.

" Hya... kau gila Jisung-a " ujar Renjun

" Aniya Hyung " Jisung terkekeh pelan

" Terus apa maksud mu tadi? " kini Mark ikut bertanya melihat tingkah Jisung.

" Tidak ada, hanya saja dia terlihat keren "